Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Cara Menciptakan Komunikasi Positif dengan Konsumen

Kompas.com - 27/04/2024, 20:01 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bisnis seringkali mengalami kesulitan dalam membangun atau mempertahankan loyalitas pelanggan.

Bukan hanya dalam membangun kepercayaan dengan pelanggan baru, tapi juga dalam menjalin hubungan yang lebih baik dengan pelanggan yang sudah ada, atau menyelesaikan keluhan dari mereka yang memiliki pengalaman negatif.

Hal itu semua berkaitan dengan komunikasi antara bisnis dan pelanggan. Padahal, komunikasi positif dengan pelanggan sangat penting, karena merek dengan reputasi positif akan membuat pelanggan kembali dan membantu promosi dari mulut ke mulut.

Baca juga: 3 Cara Mengatasi Ulasan Negatif di Platform Online, Pelaku Usaha Harus Tahu

Jika tim Anda berkomunikasi dengan baik, pelanggan akan merasa dihargai dan mereka akan memiliki kenangan positif tentang pengalaman mereka.

Sebaliknya, jika komunikasi berjalan buruk, maka akan membuat konsumen merasa diabaikan dan kecewa.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Bukan tidak mungkin, mereka yang kecewa akan menyebarkan hal negatif tentang bisnis Anda dan tentu akan berdampak buruk bagi bisnis Anda ke depannya.

Untuk menghindari hal itu, ada beberapa hal yang harus dilakukan pelaku usaha untuk menciptakan komunikasi yang positif dengan pelanggan. 

1. Segera Tanggapi Pelanggan yang Tak Puas

Pelanggan yang tak puas mungkin akan berkomentar kasar atau memberikan ulasan yang jelek.

Anda mungkin sangat ingin untuk mengabaikannya, tetapi mengabaikannya hanya akan menjadi bumerang untuk bisnis Anda.

Dengan kata lain, tidak ada untungnya bagi Anda. Melakukannya hanya membuat reputasi bisnis Anda buruk.

Jalan terbaik adalah jangan menghindari masalah itu, tetapi hadapi dengan perhatian tulus dan pikiran terbuka.

Pelanggan bersedia memaafkan kesalahan, setelah menerima pelayanan yang tulus, yaitu dengan bertanggung jawab menyelesaikan masalah tersebut.

2. Merespons dengan Cepat

Terkadang menjawab komentar dan kekhawatiran tidaklah cukup. Lakukan yang terbaik untuk merespons dalam waktu 24 jam atau lebih cepat dari itu.

Itu akan membuktikan kepada konsumen, bahwa kekhawatiran mereka penting bagi bisnis Anda.

Cara terbaik untuk menunjukkan kepada konsumen, bahwa Anda peduli dan akan segera mengatasi kekhawatiran mereka adalah dengan menyiapkan sistem yang fokus sepenuhnya pada layanan pelanggan.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Dihindari agar Pelanggan Tidak Kabur

Halaman:

Terkini Lainnya
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Training
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Program
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Program
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Program
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan 'Blended Finance' ke Adena Coffee
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan "Blended Finance" ke Adena Coffee
Program
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Jagoan Lokal
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha 'Outdoor' untuk Perluas Akses Pasar
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha "Outdoor" untuk Perluas Akses Pasar
Training
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Training
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Program
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Jagoan Lokal
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Jagoan Lokal
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni  Naikkan Target Giling
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni Naikkan Target Giling
Program
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau