Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui 4 Manfaat Strategi Pemasaran Word of Mouth

Kompas.com - 29/05/2024, 12:30 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

2. Memperluas Segmentasi Pasar

Pemasaran dari mulut ke mulut adalah pemasaran yang bisa menarik banyak pelanggan baru. Bahkan, pelanggan yang baru datang bisa saja menambah segmentasi pasar kamu.

Misalnya segmentasi pasar kamu adalah mahasiswa, kemudian banyak dari mereka yang merekomendasikan produk kamu di lingkungan kampus. Otomatis, segmentasi pasar kamu bisa diperluas masuk ke kalangan dosen dan lain sebagainya.

Pemasaran dari mulut ke mulut mudah disebarkan dari lingkaran kelompok yang satu ke lingkaran kelompok yang lain. Sebab, interaksi dan relasi setiap orang itu luas dan berbeda-beda.

Dengan begitu, angka penjualan juga tentunya akan meningkat. Itulah sebabnya, pemasaran secara word of mouth sangat potensial untuk menarik lebih banyak pasar tanpa mengeluarkan banyak usaha.

3. Tidak Perlu Banyak Usaha 

Pemasaran word of mouth sering kali terjadi secara alami, karena pelanggan merasa puas, tanpa perlu paksaan dari owner yang meminta pelanggan untuk mempromosikan produknya.

Oleh karena itu, kamu sebenarnya tidak mengeluarkan banyak usaha untuk pemasaran ini.

Cara untuk mengetahui apakah ada yang melakukan pemasaran word of mouth adalah dengan menanyakan kepada para pelanggan baru. Coba cari tahu, dari mana mereka mengetahui tentang produk kamu.

Biasanya jika mereka tahu dari teman, keluarga, atau kerabatnya maka dapat disimpulkan ada yang mempromosikan produk kamu dari mulut ke mulut.

Upaya yang bisa kamu lakukan adalah memberikan kesan yang baik kepada setiap pelanggan.

Dengan begitu, mungkin saja mereka akan mempromosikan produk kamu ke orang sekitarnya.

Baca juga: Strategi Pemasaran ini Cocok untuk Pemula Bisnis

4. Berguna Untuk Jangka Panjang

Pemasaran word of mouth memang tidak terlalu kelihatan prosesnya, terkadang sulit untuk diketahui. Namun, hasilnya bisa sangat signifikan, bahkan bisa berdampak untuk jangka panjang.

Banyak bisnis yang bertahan bertahun-tahun, karena rekomendasi dari mulut ke mulut oleh generasi ke generasi.

Misalnya orangtua yang sudah langganan membeli sebuah produk, biasanya akan merekomendasikan kepada anaknya. Sehingga kini sang anak ikut menjadi langganan, begitu seterusnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Program
LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau