Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedang Memilih Franchise? Pastikan Sesuai Preferensi

Kompas.com - 05/06/2024, 15:30 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bagi Anda yang ingin memulai bisnis, mungkin franchise (waralaba) adalah pilihan yang tepat. Dengan franchise, Anda bisa menjadi bos dan dapat merasakan keuntungan, karena memasarkan produk atau layanan yang sudah terbukti di pasaran.

Franchise ada di hampir setiap industri, sehingga Anda memiliki pilihan yang banyak. Namun mempersempit banyaknya pilihan agar sesuai dan tepat, merupakan sebuah tantangan.

Baca juga: Keuntungan Bergabung dengan Bisnis Franchise, Bisa Jadi Pilihan untuk Pemula

Ada banyak faktor, seperti biaya waralaba dan dukungan perusahaan yang harus Anda pertimbangkan untuk memilih franchise. Tak perlu khawatir, berikut tips untuk memilih franchise yang sesuai preferensi dan kebutuhan Anda;

1. Pastikan Sesuai dengan Tujuan Pribadi Anda

Dalam memulai bisnis, setiap orang mempunyai motivasi dan tujuannya masing-masing. Belum tentu pemilik asli franchise mempunyai tujuan yang serupa dengan Anda dalam berbisnis.

Oleh karena itu, Anda perlu memilih yang tujuannya serupa dengan pribadi Anda. Contohnya, jika Anda memilih franchise sebagai ladang berbisnis dan tujuannya untuk meraup banyak keuntungan, maka Anda perlu mencari franchise yang juga terbukti akan memberikan Anda keuntungan.

2. Memilih Industri Franchise yang Sesuai

Franchise ada di setiap industri, makanan, minuman, pet shop, fesyen, dan masih banyak lagi. Anda harus bertanya kepada diri Anda sendiri, industri apa yang sesuai untuk Anda terjun ke sana.

Jika Anda memilih industri yang tidak Anda sukai, Anda tidak akan menikmati masa-masa dalam berbisnis, meskipun Anda mendapat keuntungan.

Baca juga: 4 Solusi Mengatasi Masalah Saat Menjalankan Usaha Franchise

3. Sesuaikan dengan Anggaran yang Anda Punya

Membeli franchise sama dengan sebuah investasi. Biasanya Anda menerima untung bersih sekitar satu atau dua tahun ke depan.

Sesuaikan dengan anggaran yang Anda miliki untuk memilihnya, termasuk ukuran waralabanya. Perlu diperhatikan bahwa sebuah investasi yang tidak diiringi dengan riset, pengamatan, dan data terkait adalah gambling.

Selamat mencoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Program
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Program
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Program
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan 'Blended Finance' ke Adena Coffee
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan "Blended Finance" ke Adena Coffee
Program
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Jagoan Lokal
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha 'Outdoor' untuk Perluas Akses Pasar
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha "Outdoor" untuk Perluas Akses Pasar
Training
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Training
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Program
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Jagoan Lokal
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Jagoan Lokal
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni  Naikkan Target Giling
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni Naikkan Target Giling
Program
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Jagoan Lokal
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau