Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Kolaborasi Bisnis

Kompas.com - 19/08/2024, 16:00 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Kekurangan Kolaborasi Bisnis

1. Rentan Beda Pendapat

Meskipun memiliki banyak kelebihan yang menguntungkan, tetapi kolaborasi bisnis juga memiliki kekurangan yang mungkin saja menghambat kamu dalam berbisnis.

Tantangan utama dalam kolaborasi bisnis adalah menyatukan pendapat. Ketika bisnis memiliki dua kepala yang memimpin, tentu akan ada banyak perbedaan pola pikir di dalamnya.

Perbedaan pendapat sebenarnya bisa menjadi hal positif untuk membangun diskusi dan menemukan kesepakatan terbaik. Namun, akan menjadi hal yang negatif apabila tidak menemukan titik tengah dan berujung beda pendapat.

Jika perbedaan pendapat ini berlarut-larut tentu akan mengganggu ekosistem bisnis itu sendiri menjadi tidak memiliki tujuan yang jelas.

Baca juga: Cerita Kolaborasi Nevertoolavish dengan Brand Clarks Originals Asal Inggris

2. Kurangnya Privasi

Dalam kolaborasi bisnis, sebisa mungkin bangun transparansi dari kedua pihak. Kolaborasi yang baik adalah kolaborasi yang dijalankan secara bersama-sama, memiliki tujuan dan maksud yang sama.

Namun, jika kamu menginginkan privasi dalam berbisnis maka kolaborasi sepertinya tidak mendukung hal tersebut.

Misalnya, kamu memiliki resep turun temurun dari keluarga dan resep tersebut kamu jadikan menu andalan di restoran kamu. Namun, karena adanya kolaborasi mau tidak mau kamu perlu sepakat dengan rekan bisnismu terkait resep tersebut, dan mungkin saja ada perubahan resep.

Hal-hal yang berkaitan dengan privasi seperti ini memang menjadi tantangan tersendiri dalam kolaborasi bisnis.

3. Ruang Gerak Terbatas

Menjalankan bisnis bersama orang lain tentu akan berdampak terhadap ruang gerak dan keputusan yang bisa kamu ambil. Saat kamu memutuskan untuk kolaborasi, maka kamu harus sudah tahu bahwa kendali bisnis tidak sepenuhnya ada di tanganmu.

Meskipun kamu berpikir ide dan strategimu yang terbaik, tapi kamu tidak bisa sembarangan memberi keputusan. Kamu tetap perlu persetujuan dari rekan bisnismu karena ini adalah bentuk kerja sama dua pihak.

Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan kolaborasi bisnis, sudah sejauh mana kesiapanmu untuk kerja sama dengan orang lain? Semoga berhasil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perluas Akses Pasar, KemenKopUKM Gelar Program Startup Go Global 2024

Perluas Akses Pasar, KemenKopUKM Gelar Program Startup Go Global 2024

Program
 Tingkatkan Inovasi Wirausaha Muda, Program Lanjutan Entredev 2024 Digelar

Tingkatkan Inovasi Wirausaha Muda, Program Lanjutan Entredev 2024 Digelar

Program
Hingga Agustus 2024, Bank Lampung Salurkan KUR Rp 583 Miliar

Hingga Agustus 2024, Bank Lampung Salurkan KUR Rp 583 Miliar

Training
Pedagang Makanan Orem-Orem Curhat Ke Calon Wawali Kota Malang Minta Peningkatan Program UMKM

Pedagang Makanan Orem-Orem Curhat Ke Calon Wawali Kota Malang Minta Peningkatan Program UMKM

Training
Nilai Transaksi di Pameran MTQ Nasional ke-30 Diperkirakan Mencapai Rp 6 Miliar

Nilai Transaksi di Pameran MTQ Nasional ke-30 Diperkirakan Mencapai Rp 6 Miliar

Program
OJK Maluku Giatkan Edukasi Keuangan Sasar Desa hingga Kelurahan

OJK Maluku Giatkan Edukasi Keuangan Sasar Desa hingga Kelurahan

Program
Siap Berbisnis Franchise? Simak Tantangannya Terlebih Dahulu

Siap Berbisnis Franchise? Simak Tantangannya Terlebih Dahulu

Training
5 Keunggulan Berbisnis Franchise, Penjualan Bisa Lebih Laris?

5 Keunggulan Berbisnis Franchise, Penjualan Bisa Lebih Laris?

Training
Haidar Bagir Jelaskan Beberapa Kesalahpahaman Konsep Kewirausahaan dalam Islam

Haidar Bagir Jelaskan Beberapa Kesalahpahaman Konsep Kewirausahaan dalam Islam

Training
Fungsi Bazaar dalam Pemberdayaan Ekonomi, Apa Saja?

Fungsi Bazaar dalam Pemberdayaan Ekonomi, Apa Saja?

Program
KemenKopUKM Apresiasi Peran Du Anyam Kenalkan Produk Anyaman NTT ke Kancah Global

KemenKopUKM Apresiasi Peran Du Anyam Kenalkan Produk Anyaman NTT ke Kancah Global

Program
5 Upaya Sederhana Untuk Mengurangi Risiko Siber dalam Bisnis

5 Upaya Sederhana Untuk Mengurangi Risiko Siber dalam Bisnis

Training
KemenKopUKM dan Aisyiyah Kolaborasi Perkuat Peran Perempuan dalam Memberdayakan Ekonomi Umat

KemenKopUKM dan Aisyiyah Kolaborasi Perkuat Peran Perempuan dalam Memberdayakan Ekonomi Umat

Program
Tips Mengelola Retur, Agar Bisnis Terhindar dari Kerugian

Tips Mengelola Retur, Agar Bisnis Terhindar dari Kerugian

Training
Dompet Dhuafa gelar FGD Peran Agama dan Budaya dalam Pemberdayaan

Dompet Dhuafa gelar FGD Peran Agama dan Budaya dalam Pemberdayaan

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau