JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan logistik di Indonesia, Ninja Xpress mengenalkan layanan terbarunya yaitu model Bisnis-to-Business Restock (B2BR).
Layanan B2BR dirancang agar mempermudah pelaku usaha khususnya bisnis ritel maupun korporasi dalam mengelola rantai pasokan mereka secara lebih praktis dan ekonomis.
Baca juga: Kota-Kota Ini Paling Banyak Kirim Paket Lewat Ninja Xpress
B2BR dihadirkan sebagai bagian dari upaya Ninja Xpress dalam mendukung UMKM, tidak hanya dari sisi pengiriman barang ke konsumen akhir, melainkan juga dalam proses supply chain yang terintegrasi.
Hal ini mencakup manajemen pergudangan, pengiriman, serta layanan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan setiap shipper.
"Melalui semangat Rekalibrasi, kami memfokuskan kembali model bisnis untuk lebih mendukung korporasi secara berkelanjutan dengan tetap berfokus pada semangat yang sama yakni selalu siap bantu sampai di tujuan. Dengan ekosistem logistik yang telah berdiri sejak 2015, kami tidak hanya memperhatikan volume pengiriman, tetapi juga ingin memberikan nilai lebih yang mendukung pertumbuhan bisnis seluruh shipper kami,” jelas Chief Marketing Officer Ninja Xpress, Andi Djoewarsa seperti termuat dalam siaran pers, Rabu (30/10/2024).
Baca juga: Ninja Xpress Terus Dukung UMKM Naik Kelas dan Go Global
Transformasi layanan bisnis Ninja Xpress merupakan bagian dari upaya untuk terus menjawab kebutuhan shipper dari tahun ke tahun.
Sejak pertama kali hadir di Indonesia pada tahun 2015, Ninja Xpress telah beradaptasi dan berkembang seiring dengan perubahan kebutuhan pasar.
Melalui kolaborasi dengan berbagai marketplace di Indonesia, Ninja Xpress berupaya memperluas jangkauan layanan dan inovasi digital, hingga berhasil menjangkau 100 persen wilayah Indonesia pada tahun 2018.
Pada tahun 2022, Ninja Xpress meluncurkan berbagai edukasi bisnis inovatif seperti blog.ninjaxpress.co.
Adapun riset Suara UKM negeri yang dilakukan bersama pihak ketiga untuk mencari trend yang sedang terjadi di industri sebagai bahan pelajaran bagi ritel maupun UMKM, dan bekerja sama untuk menyediakan layanan terbaik untuk UKM.
Baca juga: Bantu UKM Naik Kelas, Ninja Xpress Hadirkan Ninja Studio dan Layanan International Delivery
Head of PR Ninja Xpress, Ribka Pratiwi mengungkapkan bahwa layanan B2BR ini merupakan hasil dari survei dan refleksi kebutuhan UMKM di lapangan. Ribka menegaskan saat ini banyak UMKM yang membutuhkan layanan supply chain management.
“Setelah mengamati perkembangan dan kebutuhan para pelaku UMKM, kami menyadari bahwa mereka tidak hanya memerlukan jasa pengiriman ke konsumen, tapi juga manajemen restock dari supplier hingga ke gerai-gerai mereka. Dengan semangat rekalibrasi ini, kami menghadirkan B2BR untuk memastikan Ninja Xpress benar-benar mendukung seluruh aspek operasional UMKM,” ujar Ribka dalam acara media gathering di Jakarta, Rabu (30/10/2024).
Layanan B2BR memungkinkan satu kali pengambilan barang dari supplier untuk dikirimkan langsung ke berbagai cabang UMKM, berkat fitur multiple drop dan polygon routing. Dengan teknologi ini, pengantaran menjadi lebih cepat dan efisien karena rute dioptimalkan.
Baca juga: Ninja Xpress Sediakan Layanan Gudang dan Pengemasan di Bekasi
“B2BR didesain untuk membuat proses restocking lebih praktis. Misalnya, untuk mitra kami seperti Kopi Kenangan, satu kali pengambilan dari produsen bisa langsung diteruskan ke semua cabang di Jabodetabek. Ini membantu menghemat waktu dan biaya, yang sangat penting bagi bisnis yang berkembang cepat,” jelas Ribka lebih lanjut.
Ribka juga menekankan bahwa layanan ini menggabungkan konsep “praktis dan ekonomis” yang menjadi keunggulan Ninja Xpress. Ia menjelaskan, selain rute pengantaran yang efisien, B2BR menawarkan harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan layanan logistik lainnya.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya