Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari 4 Kesalahan Ini dalam Membangun Merek Bisnis

Kompas.com - 12/04/2023, 17:03 WIB
Zalafina Safara Nasytha,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ketika menjalankan suatu bisnis, pasti kamu akan memberikan nama brand atau merek sebagai identitas.

Saat memberikan merek, penting untuk memerhatikan bagaimana citra merek yang ingin kamu bangun dalam bisnismu.

Membangun citra merek yang positif dan memiliki reputasi yang bagus di mata pelanggan akan memberikan pengaruh terhadap bisnis yang kamu jalankan.

Baca juga: 9 Kesalahan yang Harus Dihindari Pelaku Usaha Saat Membangun Bisnis

Keterlibatan langsung yang terjadi dengan pelanggan dapat memengaruhi citra merek yang dibangun.

Seringkali beberapa kesalahan berikut ini terjadi saat membangun citra merek dan dilakukan tanpa sadar.

Untuk meminimalisir gagalnya membangun citra merek yang baik, perhatikan 4 kesalahan berikut ini yang harus kamu hindari.

1. Tidak konsisten

Agar calon pelanggan dan pelangga dapat mengingat dengan mudah dan jelas merek milikmu, penting untuk menerapkan konsistensi dalam pemberian pesan atau informasi kepada pelanggan.

Pastikan kamu memiliki konsistensi dalam memberikan pesan kepada calon pembeli, baik dalam bentuk tulisan maupun visual.

Sebagai contohnya, ketika kamu mengunggah konten di Instagram, maka lakukan hal tersebut secara konsisten sesuai dengan jadwal yang ditentukan agar merek yang kamu bangun nantinya lebih mudah dan cepat untuk dikenali.

Baca juga: Jangan Lakukan 4 Kesalahan Digital Marketing Ini!

2. Tidak sadar

Mengikuti tren memang dapat menjadi salah satu strategi efektif untuk memperkuat citra merek milikmu, namun tanpa sadar kadang kala konten yang diunggah dinilai kurang pantas, bahkan tidak profesional dan tentunya hal ini dapat mempengaruhi merek yang dibangun.

Hindari membagikan konten yang kurang pantas, dengan melakukan pengecekan dua kali untuk memastikan bahwa konten yang akan dibagikan sudah benar-benar ‘oke’.

Pehatikan juga bahwa konten yang kamu bagikan harus sesuai dengan merek yang kamu miliki dan memiliki nilai bagi audiens.

3. Tidak memiliki ciri khas

Menjadi unik atau berbeda dari yang lain tentu akan memberikan nilai plus tersendiri bagi merekmu, karena audiens akan lebih mudah memperhatikan bahkan mengingat merekmu.

Namun, pastikan ciri khas yang kamu tunjukkan memang asli dan tidak dibuat-buat apalagi sampai membohongi audiens, contohnya ketika kamu membangun merek make up yang bebas alkohol 100%, maka kamu harus menjamin hal tersebut benar adanya dan bukan hanya promosi belaka.

Baca juga: 5 Tips Sukses Membuat Bisnis Bertahan di Tengah Persaingan

4. Tidak melibatkan audiens

Keterlibatan audiens sangat penting dalam membangun citra merek, apalagi ketika masih baru merintis bisnis tersebut.

Tunjukkan bahwa kamu mau memerhatikan dan mendengarkan audiens dengan memberikan respons atas tanggapan yang mereka berikan, baik itu secara langsung dengan berbicara face to face atau melalui perantara internet.

Dengan memberikan respons yang baik dan melibatkan audiens, hal ini akan mendukung citra merek yang kamu bangun ke arah yang positif di mata audiens.

Baca juga: Begini Tips Memberikan Pelayanan Pelanggan Terbaik secara Online

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau