Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengoptimalkan Kinerja Reseller, Penghasilanmu Bisa Meningkat

Kompas.com - 11/04/2023, 19:00 WIB
Rheina Arfiana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ketika menjalankan bisnis, keberadaan reseller cukup penting untuk membantu dalam memasarkan dan memperluas bisnis.

Memiliki reseller yang efektif di berbagai kota bisa meningkatkan penjualan produk secara substansial dan memudahkan produkmu lebih dikenal oleh pelanggan.

Akan tetapi, tak sedikit pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang salah mengurus jaringan reseller miliknya dan berujung kerugian.

Oleh karena itu, supaya tidak salah langkah dan merugi. Berikut ini cara mengoptimalkan kinerja para reseller yang dilansir melalui ukmindonesia.id.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Reseller dan Cara Kerjanya

1. Memberikan edukasi secara berulang

Reseller tak hanya menjual produk, melainkan juga menjadi agen pemasaran produk. Sehingga, berikanlah edukasi secara mendalam pada reseller terkait produk yang akan mereka jual.

Semakin reseller memiliki pengetahuan terhadap produkmu, maka semakin meyakinkan juga cara mereka memikat hati pelanggan.

Kamu bisa memberikan informasi mengenai harga produk secara lengkap dan keunggulan-keunggulan produk.

Selain itu, kamu juga harus sering memberikan informasi terkait harga khusus dan diskon tujuannya untuk reseller lebih mudah memberitahukan pada pelanggan.

2. Menjalin komunikasi yang baik

Cara kedua dengan menjalin komunikasi yang baik dengan reseller, tujuannya supaya tidak terjadi kesalahpahaman antara kedua belah pihak.

Jadi, buatlah suatu bentuk komunikasi dan menyampaikan informasi yang tersusun. Kamu bisa menggunakan aplikasi WhatsApp atau Telegram Group sebagai sarana komunikasi satu arah.

Baca juga: 8 Cara Menjadi Reseller Sukses

Perhatikan perkembangan penjualan dan kinerja reseller secara bertahap, berikan pemahaman yang mudah dimengerti oleh reseller ketika merasa ada yang tidak sesuai.

Selain itu, Kamu bisa melakukan basa-basi dengan reseller sebelum melakukan evaluasi terhadap kinerja mereka karena komunikasi yang baik dapat membuahkan relasi yang baik.

Selanjutnya dengarkan saran, keluhan, dan kendala yang mereka alami, apabila bisa Kamu juga bisa memberikan bantuan dan solusi ke mereka. Hal tersebut bisa membuat reseller loyal padamu dan nanti bisa melewati masalahnya sendiri.

3. Mengenali wilayah penjualan yang strategis

Cara terakhir dengan mengenali wilayah penjualan yang strategis, biasanya bisnis online mempunya tempat produksi dan gudang di wilayah jabodetabek.

Baca juga: Jangan Lakukan 5 Hal Ini agar Jadi Reseller Sukses

Hal tersebut membuat calon pelanggan cukup kesulitan yang tinggal di luar wilayah jabodetabek, untuk mengetahui dari wilayah mana saja berminat pada produkmu, kamu bisa melakukan survei singkat.

Setelah itu, bisa menentukan penempatan atau memilih reseller produk usaha Kamu dari data tersebut.

Apabila bisnis sudah masuk kategori besar dan memiliki nama, kamu bisa mempertimbangkan untuk mempunyai satu reseller disetiap provinsi. Hal tersebut dilakukan utnuk memperluas bisnis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

Training
WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

Training
5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

Training
Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Program
Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Training
Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Jagoan Lokal
Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Training
iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

Program
Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Jagoan Lokal
Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Tren Bisnis Laundry Tahun 2025, Seperti Apa Prediksinya?

Training
Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Seminar Laundry Innovation Summit 2024 Akan Digelar pada 9-10 Desember

Program
Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Langkah Budi Arie Setiadi Revitalisasi Koperasi, Apa Saja?

Program
Maybank Indonesia Beri Solusi Finansial Customer-Centric untuk UKM

Maybank Indonesia Beri Solusi Finansial Customer-Centric untuk UKM

Program
Hingga September 2024, Pembiayaan UKM Berbasis Syariah di Maybank Indonesia Capai Rp 30,98 Triliun

Hingga September 2024, Pembiayaan UKM Berbasis Syariah di Maybank Indonesia Capai Rp 30,98 Triliun

Program
7 Ide Bisnis Produk Makanan dan Minuman Olahan dari Susu Sapi

7 Ide Bisnis Produk Makanan dan Minuman Olahan dari Susu Sapi

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau