Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kiat Sukses Bisnis Jasa Pembuatan Desain Kemasan Makanan dan Minuman

Kompas.com - 19/11/2023, 19:34 WIB
Nur Wahyu Pratama,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Saat ini pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) makanan dan minuman di Indonesia semakin banyak. Mereka pasti membutuhkan kemasan yang menarik dan unik untuk produknya.

Pembuatan desain kemasan harus keren, tepat, unik, dan eye-catching sehingga mampu menarik calon konsumen untuk memberi produk makanan dan minuman tersebut.

Meskipun demikian, masih banyak pelaku UMKM yang tidak memiliki kemampuan untuk membuat desain pada kemasannya. Oleh karena itu, hal ini bisa menjadi peluang usaha bagi kamu yang memiliki kemampuan membuat desain.

Baca juga: Optimistisme dan Tantangan UMKM Kuasai Pasar Lokal

Tertarik membuka jasa desain kemasan produk makanan dan minuman bagi pelaku usaha? Simak tujuh kiat sukses berikut ini seperti yang telah dirangkum dari beberapa sumber.

1. Modal Yang Dibutuhkan

Dalam memulai usaha jasa desain produk kemasan, kamu tidak membutuhkan modal yang besar. Modal yang kamu butuhkan hanya sebuah laptop dan keterampilan saja. Bahkan kamu bisa bekerja dari rumah untuk menghemat biaya sewa tempat.

2. Buat Profil Perusahaan

Setelah usahamu terbentuk dan sudah di jalankan, kamu harus membuat company profile atau profil perusahaan. Hal ini bertujuan untuk memberikan informasi dasar lengkap mengenai usahamu sehingga dapat menarik para investor dan konsumen.

Baca juga: Cerita Jauhar Asmara Merintis DJACKs Fried Chicken, Jual Mobil untuk Modal

Kamu harus membuat company profile yang menarik dengan menyertakan portofolio usaha dan katalog desain kemasan produk yang menarik tentunya.

3. Berikan Harga Diskon

Untuk menarik konsumen, kamu bisa memberikan potongan harga selama masa promo dan pada acara tertentu.

Bukan hanya itu, kamu juga bisa memberikan diskon untuk menjaga loyalitas member atau pelanggan tetap.

Baca juga: 6 Tips Memulai Butik Rumahan

4. Bangun Komunikasi Intensif

Sebagai pengusaha yang bergerak di bidang jasa, kamu harus menjalin kerja sama dan membangun komunikasi intensif dengan para pengusaha produksi makanan dan minuman.

Kamu bisa bergabung ke komunitas mereka, baik di grup maupun yang ada di internet. Kamu juga bisa menemukan partner dengan mengikuti beragam pameran yang berkaitan dengan makanan dan minuman sehingga membuka lebih banyak pasar lagi.

5. Rekrut Desainer Andal

Jika kamu ingin memulai usaha ini tapi tidak memiliki kemampuan yang mencukupi atau kamu ingin mengembangkan usahamu, kamu bisa merekrut desainer yang kreatif, terampil, dan bisa bekerja sama dengan kita.

Baca juga: Penting, Ini Manfaat Survei dalam Pengembangan Bisnis

6. Berikan Pelayanan Batas Tiga Kali Revisi Desain

Agar tidak mempersulit dirimu, kamu sebaiknya memberikan batas revisi desain sebanyak tiga kali perubahan, selebihnya akan dikenai charge tambahan biaya desain.

7. Tolak Pembuatan Desain yang Menjiplak Merek Terkenal

Apabila kamu mendapat pesanan dari konsumen untuk membuat desain suatu brand terkenal dengan tujuan pembajakan produk, sebaiknya kamu tolak karena perbuatan ini melanggar hukum dan bisa terjerat pidana.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau