Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roti Kopi Sukses Buka Jaringan di UEA, SImak Strateginya

Kompas.com - 02/12/2023, 08:30 WIB
Nur Wahyu Pratama,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menjalankan bisnis di luar negeri memang menuntut strategi yang tepat. Tak sekedar harus memahami karakteristik konsumen, namun juga memiliki perencanaan bisnis yang matang.

Salah satu pelaku usaha dari Indonesia yang berhasil masuk ke Uni Emirat Arab (UEA) adalah Roti Kopi, sebuah jaringan ritel yang menyediakan makanan dan minuman khas Timur Tengah.

Chief Executive Officer (CEO) Roti Ropi Ahmad Reza menuturkan, bisnis Roti Kopi masuk ke Dubai dengan strategi yang unik.

“Kami masuk ke UEA tidak langsung ke Dubai, tapi masuk dari daerah pinggir Dubai, seperti kota Sharjah, Umm Al Quwain, dan rencana masuk Dubai di Februari tahun 2024. Kami menargetkan membuka lima outlet pada bulan Maret 2024 mendatang,” lanjut Reza.

Dalam menjalankan usahanya, Roti Kopi hanya menemui satu pesaing, yakni pebisnis yang berasal dari Malaysia dan sudah memiliki 60 outlet di Dubai.

Keberhasilan melakukan ekspansi bisnis tersebut mendorong Roti Kopi membuka cabang di negara lain yakni di Palestina. Beberapa kota yang diincar di antaranya Hebron, Ramla, Kafr Qasim, dan lainnya.

"Sudah ada mitra yang tertarik untuk buka di Palestina,” jelas Reza.

Atas keberhasilan tersebut, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Ad Interim sekaligus Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi Roti Kopi. Erick mengatakan bahwa UMKM Indonesia bisa bersaing di pasar global.

"Ketemu UMKM dari Indonesia yang akan buka cabang di Dubai. Ga tanggung-tanggung, buka lima cabang sekaligus di sini. Kita buktikan UMKM Indonesia bisa bersaing di pasar global," kata Erick Thohir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Berbisnis di Luar Negeri, Restoran Hingga Minimarket Peroleh Diaspora Loan BNI

Berbisnis di Luar Negeri, Restoran Hingga Minimarket Peroleh Diaspora Loan BNI

Program
Ratusan Pengusaha Mikro Ikuti Pendampingan Kewirausahaan di Kota Batu

Ratusan Pengusaha Mikro Ikuti Pendampingan Kewirausahaan di Kota Batu

Program
Menteri Dikti: Kampus yang Punya Program UMKM Harus Punya Keunikan

Menteri Dikti: Kampus yang Punya Program UMKM Harus Punya Keunikan

Training
Kementerian UMKM dan Kementerian Ketenagakerjaan Kolaborasi Berdayakan UMKM

Kementerian UMKM dan Kementerian Ketenagakerjaan Kolaborasi Berdayakan UMKM

Program
1.000 UMKM Ikut BRI UMKM EXPO(RT) 2025, BRI Targetkan Penjualan Rp 38 Miliar

1.000 UMKM Ikut BRI UMKM EXPO(RT) 2025, BRI Targetkan Penjualan Rp 38 Miliar

Program
Mahasiswa KKN UGM Latih Strategi 'Branding' bagi UMKM di Temanggung

Mahasiswa KKN UGM Latih Strategi "Branding" bagi UMKM di Temanggung

Program
Pelindo Siapkan Gerai UMKM di Terminal Penumpang Tanjung Priok

Pelindo Siapkan Gerai UMKM di Terminal Penumpang Tanjung Priok

Program
UMKM Mitra Program Makan Bergizi Gratis Akan Dapat Modal Awal hingga Rp 500 Juta, Ini Syaratnya

UMKM Mitra Program Makan Bergizi Gratis Akan Dapat Modal Awal hingga Rp 500 Juta, Ini Syaratnya

Program
Pemkot Malang Fasilitasi Ekspor Produk Makanan Olahan UMKM ke Australia dan Selandia Baru

Pemkot Malang Fasilitasi Ekspor Produk Makanan Olahan UMKM ke Australia dan Selandia Baru

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau