KOMPAS.com - Bagi kamu yang ingin terjun dalam dunia usaha, ada hal-hal yang harus kamu perhatikan agar bisnismu berjalan lancar. Tentunya, kamu perlu suatu perencanaan mengenai bisnis yang akan kamu rintis.
Perencanaan bisnis diperlukan agar kamu bisa memetakan hal-hal yang harus dipersiapkan nantinya. Ada tiga jenis perencanaan bisnis. Ketiganya memiliki fungsi masing-masing untuk mengatur bisnis kamu supaya lebih tertata dan sistematis.
Supaya kamu dapat informasi lebih lanjut soal perencanaan bisnis, mari kenali tiga jenis pwrencanaan bisnis tersebut. Kamu bisa simak artikel berikut yang telah dilansir Kompas.com dari thebalancemoney.com.
Baca juga: Manfaat Menyusun Rencana Bisnis dengan Metode SMART Goals
Jenis rencana bisnis yang pertama yaitu rencana dasar bisnis. Biasanya berupa hal-hal umum yang ingin kamu capai dalam usaha yang akan kamu jalankan. Rencana ini bukan berupa hal yang rumit dan harus kamu tulis dalam berlembar-lembar kertas.
Rencana dasar ini meliputi berbagai pertanyaan, misalnya tujuan bisnis, produk apa yang akan dibuat, seperti apa proses produksinya, berapa budget yang diperlukan, dan perkiraan pengeluaran.
Dalam bisnis, tentu kamu membutuhkan suatu strategi agar produkmu dapat terjual di pasaran. Kamu dapat menggunakan berbagai strategi promosi yang sesuai dengan tujuan kamu. Strategi inilah yang masuk dalam rencana marketing.
Baca juga: 3 Tips Menyusun Rencana Bisnis dengan Metode Smart Goals
Kamu perlu membuat lebih dari satu rencana marketing. Supaya nantinya kamu memiliki alternatif marketing jika salah satunya tidak efektif meningkatkan penjualan. Selain itu, rencana marketing bisa kamu susun sesuai dengan tujuannya.
Ada rencana marketing yang khusus untuk mempromosikan bisnismu, ada pula yang khusus untuk mempromosikan produk, dan ada rencaba marketing untuk menarik perhatian calon pembeli. Buatlah sesuai tujuannya agar mudah untuk mencapai target pasar.
Salah satu hal yang tidak kalah penting yaitu soal perencanaan keuangan. Tanpa rencana keuangan yang baik, kamu akan kesulitan melanjutkan proses produksi, menggaji karyawan, dan membeli bahan-bahan baku.
Baca juga: Ingin Membuat Rencana Bisnis? Simak Poin-poin yang Harus Ada!
Untuk mengawali perencanaan keuanganmu, kamu bisa memperkirakan dana yang kamu butuhkan dalam proses produksi. Coba manfaatkan spreadsheet atau excel agar lebih mudah mengaturnya.
Hitung modal-modal yang kamu butuhkan untuk proses produksi. Lalu coba untuk memperkirakan harga dari modal tersebut. Setelah itu, kamu akan menemukan jumlah harga yang akan kamu keluarkan untuk produksi.
Dengan menyusun rencana keuangan, perkiraan kebutuhan dan harga menjadi mudah diperhitungkan. Jadi, kamu bisa memperhitungkan berapa keuntungan yang harus kamu peroleh dari rencana keuangan tersebut.
Baca juga: Hindari 5 Kesalahan Ini Saat Membuat Rencana Bisnis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.