Semangat ini juga akan menumbuhkan motivasi. Motivasi yang kuat akan membantumu menghadapi segala tantangan yang ada ketika menghadapi persaingan bisnis. Kemudian berusaha untuk mencari solusi yang tepat.
Banyak pengusaha tidak menyukai pesaing karena dianggap mengambil pelanggan mereka. Padahal yang benar adalah semakin banyak perusahaan atau bisnis di industri yang kamu jalani, maka pasarnya akan semakin besar.
Kamu tetap harus berhubungan baik dengan kompetitor, supaya menciptakan keuntungan bersama. Misalnya bank bekerja sama dengan fintech agar dapat bersama meningkatkan transaksi dan pengguna.
Bijak Menghadapi Persaingan Bisnis
Ketika kamu sudah meraih kesuksesan bisnis, tak perlu merasa terancam ketika ada kompetitor mengekor atau mengikuti jejakmu. Justru kamu harus merasa bangga bahwa bisnis yang kamu bangun bisa ditiru orang lain.
Pun ketika kamu masih merintis bisnis. Tak perlu merasa ragu apakah kamu akan berhasil atau dapat mengejar pesaing yang sudah ada di puncak. Kamu dapat belajar dari keputusan maupun strategi mereka.
Dampak yang ditimbulkan dari persaingan bisnis adalah hal positif yang mampu memajukan perusahaan. Sebagai pengusaha, seharusnya kamu mampu menanggapi persaingan dengan bijak.
Tidak perlu bersaing dengan cara culas. Dengan persaingan bisnis, semangat akan terus terpacu untuk menghasilkan produk dan pelayanan yang lebih baik.
Artikel ini merupakan hasil kerjasama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.