Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tips Menparekraf Sandiaga untuk UMKM agar Siap Hadapi Inflasi

Kompas.com - 29/08/2022, 13:12 WIB
Tri Purna Jaya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

 

LAMPUNG, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memprediksi UMKM akan terdampak inflasi akibat harga BBM yang akan naik mendatang.

Namun, hal tersebut bukan menjadi alasan pelaku UMKM terus berkreasi dan berinovasi untuk setiap produknya.

Sandiaga pun memberikan sejumlah tips kepada pelaku UMKM menghadapi inflasi akibat kenaikan harga BBM dalam Workshop KaTa Kreatif Bandar Lampung.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga: Pemerintah Wajib Beli Produk UMKM Lokal

"Pertama, tekan biaya seefisien mungkin. Dimana cost betul-betul kita jaga dan efisien kan," kata Sandiaga, Minggu (28/8/2022).

Tips kedua yakni pelaku UMKM terus memperluas jaringan, khususnya pemasok bahan baku produk.

"Supaya pasokan kita bisa variatif, didapatkan dari berbagai supplier. Sehingga harganya bisa kita tekan," kata Sandiaga.

Ketiga, penguatan keuangan dengan memanfaatkan fasilitas bantuan ataupun kredit tanpa bunga dari pemerintah daerah.

"Untuk keuangan, saya ingin minta untuk memberikan bantuan kepada UMKM. Fasilitasi pembiayaan, pemasaran, dan kemudahan perizinan," kata Sandiaga.

Sementara itu, Kepala Badan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bandar Lampung Khaidarmansyah mengungkapkan bantuan modal UMKM sudah siap disalurkan.

Baca juga: 4 Manfaat 'Direct Marketing' Untuk Bisnis yang Lebih Praktis

Menurutnya, bantuan ini bisa diakses melalui Bank BNI yang sudah bekerja sama dengan Pemkot Bandar Lampung.

"Proses penyaluran pinjaman modal tanpa bunga bagi pelaku UMKM sudah terjaring dan tinggal eksekusi dari pihak BNI," kata Khaidar.

Tahap awal sekitar 80 lebih pelaku ekonomi kreatif yang akan mendapatkan bantuan modal UMKM.

"Pemkot telah menyerahkan ke BNI data penerima pinjaman modal tanpa bunga bagi UMKM dari berbagai instansi," kata Khaidar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Berbisnis di Luar Negeri, Restoran Hingga Minimarket Peroleh Diaspora Loan BNI

Berbisnis di Luar Negeri, Restoran Hingga Minimarket Peroleh Diaspora Loan BNI

Program
Ratusan Pengusaha Mikro Ikuti Pendampingan Kewirausahaan di Kota Batu

Ratusan Pengusaha Mikro Ikuti Pendampingan Kewirausahaan di Kota Batu

Program
Menteri Dikti: Kampus yang Punya Program UMKM Harus Punya Keunikan

Menteri Dikti: Kampus yang Punya Program UMKM Harus Punya Keunikan

Training
Kementerian UMKM dan Kementerian Ketenagakerjaan Kolaborasi Berdayakan UMKM

Kementerian UMKM dan Kementerian Ketenagakerjaan Kolaborasi Berdayakan UMKM

Program
1.000 UMKM Ikut BRI UMKM EXPO(RT) 2025, BRI Targetkan Penjualan Rp 38 Miliar

1.000 UMKM Ikut BRI UMKM EXPO(RT) 2025, BRI Targetkan Penjualan Rp 38 Miliar

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau