Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Sukses 2 Ibu Muda Pasca Ikut Program Kedai Kreatif Susu Kental Manis Frisian Flag

Kompas.com - 09/09/2022, 11:56 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Ia juga ingin meluaskan pasarnya melalui produk yang siap stok di salah satu aplikasi jasa transportasi daring.

Sementara itu, Nurin ingin menyasar pada target market menengah ke atas dengan menawarkan berbagai produk Nurin seperti kukis rendah lemak, rendah kalori, dan serat tinggi.

Baca juga: 5 Beda Cara Membuat Kukis Crispy dan Kukis Lembut, Bahannya Sama

Apresiasi dari Frisian Flag Indonesia

Melihat kejelian serta kegigihan Wedarningtyas dan Nurin Silvia, Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F Saputro memberikan apresiasi kepada kedua peserta Dapur Ibu Bersama ini.

Apalagi, kata dia, kedua ibu muda itu bisa melihat luasnya peluang melalui digitalisasi. Hal ini merupakan salah satu materi yang diajarkan di dalam program Kedai Kreatif Susu Kental Manis Frisian Flag®: Bersama Majukan UMKM Indonesia.

“Kami turut bangga melihat usaha para peserta dalam mengembangkan usaha mereka dengan mengaplikasikan apa yang telah didapatkan pada program-program pembinaan dan memanfaatkan jaringan daring,” imbuh Andrew.

Dari berbagai program pembinaan itu, lanjut dia, akhirnya para peserta bisa menuai manfaat perekonomian yang berarti bagi keluarga mereka.

Andrew menjelaskan bahwa inisiatif tersebut adalah salah satu upaya Frisian Flag Indonesia untuk membantu mengembangkan kewirausahaan. Khususnya bagi UMKM sebagai penopang perekonomian bangsa dan secara khusus pelaku usaha perempuan di Indonesia.

Baca juga: Komisi VI DPR Usulkan Adanya Subsidi Bunga untuk Pelaku Usaha Ultra Mikro

“Itu semua sejalan dengan semangat 100 tahun Frisian Flag® #MelajuKuatBersama untuk membangun Indonesia yang sehat, sejahtera, dan selaras," kata Andrew.

Program Dapur Ibu Bersama

Sebagai informasi, Dapur Ibu Bersama merupakan bagian dari program Kedai Kreatif Susu Kental Manis Frisian Flag®: Bersama Majukan UMKM Indonesia, yang diluncurkan pada Desember 2021.

Program Dapur Ibu Bersama dimulai sejak Maret 2022 untuk mendukung 400 UMKM perempuan di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), serta Bandung.

Dukungan tersebut diberikan melalui kegiatan pendampingan, pembinaan dan bantuan pengembangan usaha untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM.

Program Dapur Ibu Bersama berisi sejumlah kegiatan seperti pelatihan dan web seminar (webinar) mengenai cara memproduksi pangan sesuai standar keamanan pangan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia (RI).

Baca juga: Syarat Mengurus Sertifikat Izin Edar BPOM

BPOM sebagai salah satu pemateri juga ingin menekankan pentingnya inovasi dari pelaku UMKM makanan dan minuman untuk selalu bersandar pada keutamaan keamanan pangan.

Manfaat kegiatan itu sendiri adalah untuk meningkatkan daya saing agar berbanding lurus dengan peningkatan pendapatan dan kesejahteraan para pelaku UMKM.

Sebagai salah satu industri pangan yang berperan serta aktif dalam program Orang Tua Angkat BPOM dan program Frisian Flag®, FFI berharap dapat meningkatkan kesadaran keamanan pangan khususnya di komunitas UMKM.

Selain dari BPOM, para peserta program Dapur Ibu Bersama juga diajarkan cara pemasaran melalui digital marketing oleh ahli pemasaran digital, pengemasan, hingga mengulik kreasi menu berbahan susu kental manis Frisian Flag dari chef profesional.

Baca juga: Susu Kental Manis dalam 5 Resep Sarapan Nikmat dan Praktis

Adapun kreasi menu dari susu kental manis Frisian Flag, mulai dari buko nanas, bola ubi, kentang mustofa, pie susu, pie buah, loukoumades, dan minuman kopi Tualang.

Selain pelatihan, para peserta program Dapur Ibu Bersama juga bisa mengikuti berbagai tantangan kreasi masakan dan kelas memasak atau cooking camp.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com