Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raup Untung di Tengah Perayaan Natal dan Tahun Baru dengan 8 Ide Bisnis Ini

Kompas.com - 25/12/2022, 15:19 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Momentum Hari Raya Natal dan Tahun Baru memang tak pernah sepi dibicarakan. Tak hanya bagi umat Kristiani, event akhir tahun ini juga banyak dimanfaatkan untuk menghabiskan waktu liburan bersama keluarga atau rekan kerja.

Bahkan, beberapa orang juga menjadikan momentum ini sebagai lahan untuk menambah pundi-pundi pendapatan.

Melalui bisnis menjelang natal dan tahun baru ini, Anda juga bisa memanfaatkan waktu libur dengan lebih produktif. Jadi, waktu luang tak terbuang sia-sia, sebaliknya justru semakin produktif dan mendatangkan cuan yang menggiurkan.

Namun, perlu diperhatikan bahwa tak semua bisnis bisa dijalankan menyambut natal dan tahun baru. Pastikan harus yang berhubungan atau diperlukan untuk memeriahkan hari raya, ya. Jika tidak, peluang mendapatkan pelanggan pun tak bisa dimaksimalkan.

Sebagai bahan pertimbangan, berikut beberapa ide usaha yang bisa dijalan untuk menyambut hari raya natal dan tahun baru, seperti dilansir dari Cermati.com :

1. Kue Kering

Ide bisnis pertama yang sangat potensial adalah menjual kue kering. Pasalnya, kue kering merupakan ikon penting yang identik dengan perayaan natal, baik untuk hidangan di meja maupun sebagai oleh-oleh untuk kerabat dekat.

Di antara kue yang bisa Anda tawarkan yaitu ginger cookie, icing sugar, kastangel, kue nastar, dan lain sebagainya. Lengkapi desain kue dengan dekorasi natal agar suasana natal semakin kental terasa. Sediakan pula paket bundling agar lebih menarik dan memudahkan pembeli.

Perlu diperhatikan bahwa tetap perhatikan kualitas produk kue kering agar pembeli tak merasa kecewa. Apalagi jika bisnis yang dijalankan bersifat berkelanjutan. Gunakan bahan-bahan yang berkualitas agar menghasilkan produk kue yang enak dan digemari pelanggan.

2. Paket Parcel

Seperti halnya saat Hari Raya Lebaran, momentum Natal juga digunakan umat Kristiani sebagai sarana berbagi antar keluarga atau sahabat dekat. Biasanya, mereka akan bertukar parcel sebagai tanda perayaan dan suka cita natal. Biasanya parcel yang dicari berupa kue kering, cake, set peralatan makan, makanan berat, dan lain sebagainya.

Jika tertarik membuka bisnis parcel, pastikan untuk memaksimalkan penawaran dan kreativitas pada produk yang ditawarkan. Usahakan melakukan inovasi agar parcel tidak mononton dan lebih berkesan. Dengan begitu, pembeli akan lebih tertarik untuk membeli produk di tempat Anda.

Manfaatkan media sosial sebagai sarana promosi produk parcel milikmu. Berikan harga yang kompetitif dengan kualitas terbaik agar produk mampu bersaing di pasaran. Dengan cara itu, maka Anda pun bisa mendapatkan cuan yang melimpah.

3. Kembang Api dan Terompet

Satu lagi barang yang identik dengan perayaan natal dan tahun baru adalah kembang api dan terompet. Kemeriahan event ini akan lebih terasa dengan kehadiran dua barang ini, terlebih lagi bagi anak-anak.

Untuk itu, kamu bisa memanfaatkan peluang ini dengan membuka bisnis terompet dan kembang api. Jalin kerja sama dengan supplier agar mendapatkan produk untuk dipasarkan. Maksimalkan untuk melengkapi koleksi kembang api dan terompet agar lebih menarik pelanggan.

Jika tak punya lahan berjualan secara offline, kamu bis amemasarkannya secara online. Promosi bisa dilakukan melalui media sosial maupun dengan bantuan rekan kerja maupun kerabat. Dengan begitu, produk yang ditawarkan kan lebih mudah dijangkau oleh calon pembeli.

4. Pernak-Pernik Natal

Bagi mereka yang merayakan Natal, pernak-pernik ataupun kerajinan tangan bernuansa natal akan sangat diperlukan untuk menghias rumah. Ini dilakukan agar euforia Natal semakin terasa meriah.

Halaman:

Terkini Lainnya

5 Ide Produk Inovatif, Unik dan Anti Mainstream dari Bahan Susu

5 Ide Produk Inovatif, Unik dan Anti Mainstream dari Bahan Susu

Training
Menteri UKMKM Dukung PNM Berdayakan 15 Juta Perempuan Pengusaha UMKM

Menteri UKMKM Dukung PNM Berdayakan 15 Juta Perempuan Pengusaha UMKM

Program
Menteri UMKM Meminta Pengusaha UMKM Adopsi Teknologi Digital

Menteri UMKM Meminta Pengusaha UMKM Adopsi Teknologi Digital

Program
Manfaat Teknologi Digital CRM untuk Bisnis, Simak Pengalaman Seed Paper Indonesia

Manfaat Teknologi Digital CRM untuk Bisnis, Simak Pengalaman Seed Paper Indonesia

Training
Seed Paper Indonesia, Jaga Lingkungan dan Berdayakan Masyarakat

Seed Paper Indonesia, Jaga Lingkungan dan Berdayakan Masyarakat

Training
Cerita Rizka Fadilla, Buat Kertas Bibit Pohon dari Limbah Kertas

Cerita Rizka Fadilla, Buat Kertas Bibit Pohon dari Limbah Kertas

Jagoan Lokal
6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

6 Ide Bisnis Mudah Bermodal Uang Pesangon untuk Karyawan yang Terkena PHK

Training
WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

WamenKop: Koperasi Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

Training
5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

5 Ide dan Peluang Binsis Produk Skincare dari Susu Sapi

Training
Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Olah Limbah Jadi Mainan Anjing, Warga Purworejo Sukses Ekspor Produk Ke Belgia

Program
Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Training
Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Kisah I Komang Sukarma, Berdayakan Petani Lontar di Karangasem Melalui Tarunira

Jagoan Lokal
Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Pemerintah Jadikan KSUKB Bank Nagari sebagai Role Model Holdingisasi Koperasi

Training
iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

iFortepreneur 2024 Dorong Transformasi Digital UKM Indonesia

Program
Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Cerita Ryan, Berbisnis Helm Anak Berawal dari Rasa Peduli

Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau