BEKASI, KOMPAS.com - Salah satu tenant Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang menarik perhatian di acara Daihatsu Kumpul Sahabat Bekasi adalah Dimsum Teh Irma.
Terlihat menarik perhatian dengan sajian dimsum dan aneka ragam seblak. Pembeli pun antre untuk menyantap dimsum dan seblak pedas.
Liana (33), pemilik tenant sekaligus reseller Dimsum Teh Irma cabang Cikarang, menceritakan perjalanannya menggeluti usaha ini selama enam tahun.
Baca juga: Kenali Berbagai Macam Jenis Dimsum untuk Produk Usaha
Sebelum memutuskan menjadi reseller, Liana pernah mencoba berbisnis fesyen. Namun, rupanya Liana kurang cocok dengan industri fesyen yang hanya laris di musim tertentu.
Akhirnya Liana beralih ke industri Food and Beverage (FnB) yang lebih berpeluang dikonsumsi setiap hari.
Dimsum Teh Irma yang viral pada saat itu menarik perhatian Liana. Dia mantap bergabung menjadi reseller Dimsum Teh Irma sejak tahun 2018.
Saat mengubungi Owner Dimsum Teh Irma, yaitu Irma, Liana mengaku tidak ada persyaratan khusus untuk menjadi reseller. Bahkan, tanpa ragu Liana langsung order stock hingga ribuan dimsum.
"Saya sudah niat dan yakin untuk jualan Dimsum Teh Irma di Cikarang. Langsung menghubungi owner-nya, yaitu Teh Irma. Setelah disetujui, tanpa ragu saya order seribu pieces pertama," kata Liana saat diwawancara Kompas.com, Minggu (28/4/2024).
Baca juga: Perjalanan Uma Membangun Bisnis Dimsum Uma Yum Cha, Berawal dari Program Diet
Saat bergabung di tahun 2018, Liana mengeluarkan modal untuk membeli frozen Dimsum Teh Irma. Pada tahun tersebut harganya masih sekitar Rp 1.500 per pieces.
Selain mendapatkan dimsum, untuk reseller yang bergabung juga sudah mendapatkan sambal dimsum. Sambal inilah alasan di balik larisnya Dimsum Teh Irma, karena memiliki ciri khas tersendiri.
Untuk seribu pieces dimsum, Liana mendapatkan 100 pieces sambal. Namun, perlu diketahui jika reseller sudah kehabisan stock sambal sementara stock dimsum masih ada, maka reseller perlu repeat order sambal lagi.
"Yang didapat reseller itu dimsum dan sambal. Misalnya order seribu pieces, sambalnya dapat 100 pieces. Jadi kalau nanti sambalnya kurang atau habis duluan, itu kami beli lagi," ujar Liana.
Berbeda dengan franchise, para reseller Dimsum Teh Irma dibebaskan memiliki metode berjualan sendiri. Seperti Liana yang bisa berkreasi berjualan menggunakan food truck dengan modal sendiri.
Jadi, Dimsum Teh Irma ini khusus menyediakan raw materials, sementara penunjang operasional yang lain diserahkan kepada masing-masing reseller.
Baca juga: Wahyuningsih, Ibu Rumah Tangga yang Sukses Merintis Unie Dimsum
Liana juga menceritakan kedekatannya dengan owner Dimsum Teh Irma. Salah satu keuntungan yang dirasakan oleh Liana adalah Teh Irma memiliki hubungan yang baik dengan reseller-nya.
Meskipun lebih banyak berkomunikasi lewat WhatsApp, tapi Teh Irma sangat terbuka dengan reseller. Bahkan, tidak jarang para reseller mendapatkan THR dan hadiah dari sang owner.
"Owner-nya baik banget. Bahkan tiap tahun ada saja THR dan bingkisan dari Teh Irma. Jarang ketemu langsung, tapi kalau di-chat ngobrolnya asyik dan dekat dengan reseller-nya," ungkap Liana.
Para reseller juga dibebaskan untuk memperluas jangkauan pasar dengan mengikuti berbagai acara dan event. Seperti Liana yang hari ini menghadiri acara Daihatsu Kumpul Sahabat Bekasi dan buka tenant di sana.
Liana sendiri mendapatkan informasi seputar event ini karena bergabung dengan komunitas Sirionity.
Baca juga: 5 Tips Membangun Usaha Dimsum ala Owner Unie Dimsum
"Reseller juga didukung dan bebas mengikuti acara-acara seperti ini, asalkan ada pemberitahuan yang jelas ke owner," imbuh Liana.
"Kalau saya dapat info dari komunitas Sirionity, kemudian ada proses seleksinya juga. Misalnya minimal followers Instagram seribu, kebetulan Dimsum Teh Irma ini sudah cukup terkenal, bahkan Instagram pusatnya sudah centang biru," jelasnya.
Awalnya Dimsum Teh Irma memang menjual dimsum saja, tetapi melihat peluang yang semakin banyak, kini mereka melebarkan sayap dengan menjual seblak hingga masakan sunda. Liana sendiri fokus menjual dimsum dan seblak di dua cabang Cikarang.
Selama menjadi reseller, biasanya Liana akan repeat order stock sebanyak tiga kali dalam seminggu. Liana mengatakan dalam sehari biasanya dia bisa menjual seratus pieces dimsum.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.