Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Manfaat Kupon Diskon bagi Bisnis yang Kamu Jalankan

Kompas.com - 27/05/2024, 08:16 WIB
Alfiana Rosyidah,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebagai upaya untuk meningkatkan penjualan, penggunaan kupon bisa menjadi pilihan bagi para pengusaha.

Di sisi lain, sebenarnya kupon juga memberi keuntungan bagi para pengusaha. Penjualan mereka semakin meningkat dengan konsumen yang berbondong-bondong membeli produk mereka. 

Namun, manfaat kupon bagi seorang pengusaha tidak hanya soal peningkatan penjualan.

Dilansir dari business.com, masih ada manfaat lain dari penerapan kupon yang bisa kamu ketahui dari artikel berikut ini.

Baca juga: Pakai Kupon Diskon untuk Promosi? Simak Cara Ini agar Hasil Lebih Maksimal

Meningkatkan Interaksi dengan Konsumen

Meningkatkan interaksi dengan konsumen sebenarnya bisa dilakukan dengan berbagai cara. Hal yang umum dilakukan yaitu berinteraksi dengan konsumen di media sosial, seperti merespons pertanyaan konsumen.

Meski sudah ada upaya untuk meningkatkan interaksi, obrolan di kolom komentar rupanya tidak cukup. Kamu bisa menggunakan kupon belanja atau kupon diskon supaya lebih dekat dengan para konsumen. 

Apalagi jika kamu mengirimkan kupon tersebut sesuai dengan preferensi produk yang sering dibeli oleh konsumen. Mereka akan merasa kamu memerhatikan kesukaan mereka dan memberi kesempatan untuk berbelanja kembali. 

Baca juga: 7 Cara Tetap Untung dengan Strategi Promo Gratis Ongkir

Menarik Perhatian Konsumen Baru

Tidak hanya pelanggan yang tertarik dengan kupon, tetapi juga para konsumen baru. Apalagi jika produkmu sudah terkenal akan kualitasnya dan orang-orang penasaran ingin mencoba. Mereka akan merasa senang mendapat kesempatan membeli barang yang lama diinginkan.

Supaya kamu bisa menarik perhatian keseluruhan konsumen baru, sebaiknya kamu membuat kupon digital dan juga kupon fisik. Kupon digital bisa diakses melalui kode promo atau kupon yang dikirim via e-mail. Kupon fisik bisa kamu berikan saat membuka toko atau bazar. 

Memenuhi Ekspektasi Konsumen

Setiap pembeli pasti mengharapkan adanya kupon belanja atau diskon supaya bisa mendapatkan produk yang mereka inginkan. Oleh karena itu, kupon adalah suatu cara untuk bisa memenuhi ekspektasi konsumen. 

Baca juga: 3 Cara Memaksimalkan Diskon Liburan untuk Produk Usaha

Selain karena konsumen merasa terbantu dengan adanya kupon, mereka juga berpikir bahwa pemilik usaha memperhatikan mereka sebagai pelanggan setia. Dengan demikian, bisnismu dapat memiliki reputasi yang baik di mata konsumen. 

Mampu Bertahan di Tengah Persaingan Bisnis

Dengan menggunakan kupon, kamu tidak hanya membuat konsumen merasa senang dan menaruh pandangan positif pada bisnismu. Kupon belanja atau diskon bisa membuat kamu bertahan di tengah persaingan bisnis. Apalagi bisnis lain memasarkan produk yang sama.

Memunculkan kupon sebenarnya juga merupakan tanda bahwa kamu memiliki jiwa kompetitif dengan pebisnis yang lain. Saat kamu mengeluarkan kupon belanja atau diskon, bisnis lain kemungkinan akan berniat untuk melakukan hal yang sama demi merebut atensi konsumen.

Baca juga: Cara Sukses Menarik Pelanggan Lewat Promo Lebaran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

7 Perbedaan Modern Trade dan General Trade dalam Bisnis Ritel

7 Perbedaan Modern Trade dan General Trade dalam Bisnis Ritel

Training
Tantangan yang Sering Ditemui Bisnis Inklusif dan Strategi Mengatasinya

Tantangan yang Sering Ditemui Bisnis Inklusif dan Strategi Mengatasinya

Training
Bisnis Inklusif: Definisi, Imiplementasi, dan Ciri-Cirinya

Bisnis Inklusif: Definisi, Imiplementasi, dan Ciri-Cirinya

Training
Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Training
Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Program
Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Jagoan Lokal
Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Program
CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

Training
Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Training
CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

Program
Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps 'Sapa UMKM'

Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps "Sapa UMKM"

Program
 Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Training
Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Program
Menteri UMKM Sebut Judi 'Online' Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Menteri UMKM Sebut Judi "Online" Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Training
Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau