JAKARTA, KOMPAS.com – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyelenggarakan BCA UMKM Pride 2024 sebagai bentuk komitmen dukungan terhadap perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah.
Gelaran yang dilaksanakan pada 22 April 2024 - 12 Juli 2024 di BCA Banking Hall KCU Semarang ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan ruang untuk para nasabah dan debitur UMKM untuk terus mengembangkan pasar serta mempertemukan dengan sesama pegiat UMKM.
Kepala Kantor Wilayah II BCA Widjaja Stephen menuturkan BCA UMKM Pride 2024 ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari program UMKM Binaan BCA Go Export 2024 yang ditujukan untuk memfasilitasi para pegiat UMKM agar mampu unggul dan bersaing dalam pasar.
Baca juga: Dorong Bisnis UMKM, BCA Bantu Fasilitasi Penerbitan 1.000 Sertifikat Halal
"Kegiatan ini turut mempromosikan Program UMKM BCA Go Export 2024 dan produk hasil UMKM kepada nasabah BCA lainnya sekaligus menjadi wadah bagi para pegiat UMKM binaan BCA yang hadir pada acara tersebut,” ungkap dia dalam keterangan resmi pekan lalu.
BCA UMKM Pride 2024 dimeriahkan oleh enam UMKM unggulan dari sektor fashion, art, dan handicraft. Beberapa merek yang hadir dalam acara ini di antaranya adalah Louis Buddies, Mamasoul, Supplier Rotan, Puteri Batik, Cand’s Craft, Kamipurun.
Kegiatan ini dibagi menjadi enam batch dengan melakukan pergantian UMKM baru setiap dua minggu. Hadiah menarik lain juga menanti untuk 18 transaksi pertama dengan minimal transaksi Rp 100.000.
Selain itu, BCA juga memudahkan transaksi dengan menyediakan layanan pembayaran QRIS ataupun MDR, serta kebutuhan pembiayaan lainnya.
Tak hanya itu, event ini juga berupaya mendorong pemberdayaan perempuan dengan menghadirkan empat UMKM yang dikelola oleh perempuan. Dua di antaranya merupakan UMKM Binaan BCA sejak September 2023 yakni Mamasoul dan Kamipurun.
Baca juga: Permudah UKM Ekspor, BCA Salurkan KUR ke PT Indonesia Bisa Ekspor
Mamasoul hadir untuk memberikan opsi produk sepatu perempuan yang elegan namun tetap terjangkau dan Kamipurun menghadirkan produk unggulan skincare dan minuman kesehatan dengan kandungan bahan alami.
“Kami menyadari bahwa UMKM Indonesia memiliki potensi besar di pasar internasional. Maka dari itu, kami berupaya mendukung kebutuhan para UMKM dengan meningkatkan kapasitas dan kapabilitas mereka,” kata Widjaja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya