Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Perkembangan UMKM, Pemkab Cianjur Beri Bantuan Alat Bermesin

Kompas.com - 19/07/2024, 23:00 WIB
Bestari Kumala Dewi

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Sebagai upaya meningkatkan hasil produksi dan mengurangi biaya operasional pelaku usaha, Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, memberikan bantuan alat produksi dengan tenaga listrik bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sejumlah kecamatan di Cianjur.

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, berbagai program bantuan untuk pelaku usaha di Cianjur terus ditingkatkan, sebagai upaya meningkatkan perekonomian serta menjaga ketahanan pangan di sejumlah wilayah.

"Sekitar 23 unit alat bermesin bagi pengusaha sudah diberikan, guna meningkatkan hasil produksi terutama pelaku usaha olahan makanan, sehingga mereka dapat memenuhi pesanan yang terus meningkat," kata Herman di Cianjur, seperti dikutip dari Antara, Jumat (19/7/2024).

Baca juga: Pemkab Cianjur Catat 25.000 Pelaku UMKM Baru Siap Bersaing

Pihaknya mencatat, program mencetak pelaku UMKM baru yang ditargetkan 10 ribu orang selama tiga tahun terakhir sudah melampaui target, yakni menjadi sekitar 25 ribu pelaku UMKM, di mana sebagian besar sudah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) guna memberikan berbagai kemudahan.

Selain pemberian alat bermesin, Pemkab Cianjur juga tetap memberikan pendampingan bagi pelaku usaha baru, mulai dari pengembangan hingga pengemasan produk, sehingga dapat bersaing dengan produk lain, bahkan menembus pasar internasional.

"Kami sudah meminta dinas terkait, untuk memberikan pendampingan termasuk memberikan bantuan alat sampai dengan pengurusan NIB, bagi pelaku usaha yang sudah puluhan ribu orang tersebar di seluruh kecamatan di Cianjur," katanya.

Pemkab Cianjur menargetkan berbagai produk unggulan yang dihasilkan pelaku usaha dapat naik kelas hingga menembus pasar internasional, seperti sejumlah produk pendahulunya, yakni Lampu Gentur yang sudah berhasil tembus Timur Tengah, radio antik yang menembus pasar Eropa, dan produk lainnya.

"Kami berharap dari puluhan ribu pelaku usaha di Cianjur, sebagian besar dapat tembus pasar nasional dan internasional, sehingga dapat meningkatkan perekonomian Cianjur," ujar Herman.

Tidak hanya pelaku usaha yang mendapat bantuan alat, ungkap dia, pihaknya juga memberikan bantuan alat pertanian bermesin bagi kelompok tani dan bantuan perahu untuk nelayan di wilayah utara dan selatan Cianjur.

Baca juga: Selain Radio Antik dan Sambal Honje, Gula Semut dan Kopi Luwak Asal Cianjur Tembus Pasar ASEAN

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

PON XXI 2024 Aceh-Sumut Pemkot, Medan Tampilkan Produk UMKM Khas

PON XXI 2024 Aceh-Sumut Pemkot, Medan Tampilkan Produk UMKM Khas

Training
5 Alasan Mengapa Bisnis Salon Berpeluang Berhasil, Tertarik?

5 Alasan Mengapa Bisnis Salon Berpeluang Berhasil, Tertarik?

Training
Lewat Fasilitas PKE, LPEI Dorong Eksportir Indonesia Garap Pasar Afrika

Lewat Fasilitas PKE, LPEI Dorong Eksportir Indonesia Garap Pasar Afrika

Training
Pemerintah AS Umumkan Bantu Infrastruktur dan Usaha Kecil Milik Perempuan Senilai Lebih dari Rp 10 Triliun

Pemerintah AS Umumkan Bantu Infrastruktur dan Usaha Kecil Milik Perempuan Senilai Lebih dari Rp 10 Triliun

Program
KemenKopUKM Siapkan Lima Fondasi Transformasi UMKM

KemenKopUKM Siapkan Lima Fondasi Transformasi UMKM

Program
Tantangan Menjual Produk Tunggal dan Strategi untuk Mengatasinya

Tantangan Menjual Produk Tunggal dan Strategi untuk Mengatasinya

Training
Sri Sultan HB X Ajak Masyarakat Gunakan Produk Lokal

Sri Sultan HB X Ajak Masyarakat Gunakan Produk Lokal

Training
Kisah Perubahan di Desa Semedo, Kini Ekspor Puluhan Ton Gula Semut

Kisah Perubahan di Desa Semedo, Kini Ekspor Puluhan Ton Gula Semut

Jagoan Lokal
FIA UI Gelar Pelatihan Kaizen dan “Japanese Management” Untuk Siswa LPK

FIA UI Gelar Pelatihan Kaizen dan “Japanese Management” Untuk Siswa LPK

Training
Total Membantu UMKM

Total Membantu UMKM

Program
Kelebihan Menjual Produk Tunggal, Lebih Efisien dan Dinantikan Pembeli

Kelebihan Menjual Produk Tunggal, Lebih Efisien dan Dinantikan Pembeli

Training
KemenKopUKM Fasilitasi Sertifikasi Halal bagi 1.000 Usaha Mikro di Banten

KemenKopUKM Fasilitasi Sertifikasi Halal bagi 1.000 Usaha Mikro di Banten

Program
Tingkatkan Kesejahteraan Petani, Pemerintah RI Dorong Program Kerjasama Kemitraan Closed Loop Agribisnis Hortikultura

Tingkatkan Kesejahteraan Petani, Pemerintah RI Dorong Program Kerjasama Kemitraan Closed Loop Agribisnis Hortikultura

Program
Bappenas Temukan Sejumlah PLUT KUMKM Hadapi Kendala dan Belum Optimal

Bappenas Temukan Sejumlah PLUT KUMKM Hadapi Kendala dan Belum Optimal

Training
Kisah Bengkel Suryo Motor Binaan YDBA, Raup Omzet Ratusan Juta Sebulan

Kisah Bengkel Suryo Motor Binaan YDBA, Raup Omzet Ratusan Juta Sebulan

Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau