Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Cara Mudah Membuat Bisnis Lebih Ramah Lingkungan

Kompas.com - 23/08/2024, 14:15 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Dengan memisahkan jenis sampah, kamu bisa menumbuhkan kesadaran para pekerja untuk mulai peduli dengan lingkungan dan dimulai dari tanggung jawab terhadap memilah sampahnya sendiri. Selain itu, sampah yang sudah dipisahkan juga bisa dimanfaatkan lebih lanjut.

Baca juga: 3 Ide Bahan Baku Bisnis Souvenir yang Murah dan Ramah Lingkungan

Kamu bisa memberikan sampah organik kepada pihak-pihak yang bersedia menerimanya untuk diolah kembali menjadi pupuk. Sementara sampah anorganik bisa kamu berikan kepada pihak-pihak yang bersedia memanfaatkan dan mengolahnya menjadi sesuatu yang lebih berguna.

Membangun budaya ramah lingkungan bisa dilakukan dengan cara sederhana seperti ini.

4. Mengurangi Plastik

Seperti yang diketahui bahwa lingkungan saat ini sangat terancam karena banyaknya sampah dan umumnya adalah sampah plastik. Oleh karena itu, jika ingin memiliki bisnis yang ramah lingkungan ada baiknya kamu mengurangi menggunaan sampah pelastik.

Misalnya kamu menjual minuman, kamu bisa mengurangi penggunaan alat makan pelastik seperti gelas pelastik, sedotan, hingga kantong pelastik.

Kamu bisa menyajikan minuman di gelas material lain dan tidak menggunakan sedotan pelastik. Selain itu coba kurangi penggunaan kantong pelastik dengan beralih menggunakan totebag kain.

Jika kamu memiliki toko kelontong atau bisnis lain yang membutuhkan kantong pelastik, kamu bisa menghimbau para pengunjung untuk membawa tas belanja sendiri. Dengan begitu ada upaya yang kamu lakukan untuk berbisnis ramah lingkungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau