Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Manfaat Bisnis Beralih dari Konvensional ke Digital

Kompas.com - 24/08/2024, 14:15 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Saat ini gerakan digitalisasi UMKM cukup gencar dilakukan. Hal ini karena di era digital seperti saat ini, langkah-langkah konvensional tidak lagi dapat diandalkan untuk mempertahankan bisnis apalagi mengembangkannya. Perlu dipahami bahwa digitalisasi bisnis sangat penting, baik skala besar maupun kecil seperti UMKM.

Tujuan penerapan digitalisasi bisnis sendiri cukup banyak, dari untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, hingga akses pasar yang lebih luas bagi UMKM.

Bukan sekedar menguatkan kehadiran bisnis secara online, digitalisasi UMKM punya peran lain. Yakni membantu UMKM menggunakan teknologi digital dengan lebih efektif demi mengoptimalkan performa bisnis.

Beralihnya UMKM dari cara-cara konvensional ke digital tentunya memberikan banyak sekali peluang yang menarik. Dilansir dari Cermati.com, berikut manfaat bisnis UMKM beralih dari konvensional ke digital:

1. Menguatkan Daya Saing Bisnis

Manfaat paling penting yang akan diterima UMKM dengan adanya digitalisasi bisnis adalah meningkatnya daya saing dan posisi di persaingan pasar. Ini terjadi karena digitalisasi bisnis mampu membawa UMKM menjangkau pasar yang jauh lebih luas dari sebelumnya.

Digitalisasi UMKM juga membuat bisnis memiliki layanan yang jauh lebih efisien sekaligus mengikuti perkembangan teknologi sesuai tren terbaru. Hal ini kemudian membuat bisnis memiliki tingkat daya saing yang cukup tinggi dan mengokohkan posisinya di pasar.

2. Meningkatkan Akses Pasar UMKM

Keuntungan menarik lainnya dari langkah digitalisasi UMKM adalah memungkinkan bisnis untuk mempermudah akses pasar.

Digitalisasi UMKM bisa dimulai dengan membuka toko online, baik melalui website atau bisa juga di platform marketplace. Dengan begitu, UMKM akan jadi lebih untuk mudah menjual produk yang dihasilkannya.

Bahkan, produk-produk tersebut tak hanya bisa dipasarkan di level lokal maupun regional saja, tetapi bisa sampai ke tingkat nasional hingga internasional. Ini artinya peluang meningkatnya penjualan dari berbagai penjuru dunia akan sangat terbuka lebar.

Maka dari itu, penting bagi UMKM untuk memahami besarnya pengaruh digitalisasi terhadap bisnis.

3. Operasional Jadi Lebih Efisien

Dengan adanya digitalisasi pada bisnis, ini memungkinkan bagi UMKM untuk menyederhanakan banyak proses operasionalnya. Dari sistem manajemen inventaris yang rumit hingga menyederhanakan transaksi pembayaran.

Pasalnya, penggunaan teknologi digital dan perangkat lunak akan sangat membantu UMKM. Terutama dalam menghemat waktu pengerjaan setiap proses, alokasi biaya yang diperlukan, hingga mengurangi risiko human error yang kerap terjadi.

Hal ini tentu akan membuat efisiensi operasional bisnis meningkat, sehingga bisa menekan pengeluaran secara efektif.

4. Mempererat Koneksi dengan Pelanggan

Melalui digitalisasi UMKM, semua proses bisnis bisa dilakukan dengan mudah secara digital. Hal ini juga mempengaruhi interaksi bisnis dengan para pelanggannya. Jika dulu, pelanggan agak kesulitan untuk berinteraksi dengan bisnis, kini semuanya jadi lebih mudah.

Apalagi dengan keberadaan media sosial yang semakin memudahkan bisnis untuk berinteraksi secara langsung dengan pelanggannya.

Halaman:

Terkini Lainnya
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Program
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat 'Fun Run'
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat "Fun Run"
Program
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau