Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Manfaat Bisnis Beralih dari Konvensional ke Digital

Kompas.com - 24/08/2024, 14:15 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Dengan adanya koneksi digital dapat membantu bisnis untuk menerima feedback yang diberikan oleh pelanggan. Alhasil, feedback yang diperoleh bisa digunakan untuk mengembangkan produk maupun layanan yang akhirnya semakin memuaskan pelanggan.

Dari feedback tersebut juga memberikan data yang bisa diakses UMKM untuk mendapatkan informasi yang sangat bermanfaat. Dampaknya, UMKM bisa merespon keinginan pelanggan dan bahkan tren pasar dengan lebih cepat.

Hal ini kemudian juga berimbas pada inovasi pengembangan produk maupun layanan yang lebih sesuai dengan apa yang pelanggan butuhkan.

Baca juga: Ini cara digital marketing dalam meningkatkan bisnis

5. Memudahkan Akses Sumber Daya, Termasuk Pendanaan

Beralihnya bisnis konvensional ke digital sangat membantu perkembangannya di masa mendatang.

Melalui platform digital, UMKM bisa lebih mudah mengakses berbagai sumber daya yang penting dan bermanfaat bagi kelangsungan bisnisnya. Dari informasi bisnis, data analisis, pelatihan, hingga jaringan yang lebih profesional.

Tak hanya itu, digitalisasi bisnis juga memudahkan akses ke sejumlah opsi pendanaan yang sangat dibutuhkan untuk pengembangan bisnis.

Dari crowdfunding atau urun dana, microfinance marketplace hingga program pemerintah yang digalakkan untuk mendukung pembiayaan UMKM.

6. Meningkatkan Citra dan Visibilitas Merek

Dengan digitalisasi bisnis, Anda bisa dengan mudah memperkenalkan merek atau brand produk ke audiens yang jauh lebih luas. Hal ini biasanya dilakukan dengan promosi melalui website, platform media sosial, maupun kanal pemasaran digital yang lainnya.

Dengan cara ini, kesadaran audiens terkait produk maupun layanan yang ditawarkan oleh UMKM akan semakin meningkat.

Hal ini juga memungkinkan adanya peluang kemitraan ataupun kolaborasi. Dengan melakukan kemitraan dan juga kolaborasi akan semakin meningkatkan visibilitas merek di hadapan audiens.

 

Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau