Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara agar UMKM Terus Update dengan Tren Pemasaran Digital

Kompas.com - 28/12/2024, 22:43 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemasaran digital terus berkembang dengan cepat. Sebagai pengusaha Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), penting untuk selalu up-to-date agar bisnis tetap relevan dan kompetitif.

Perputaran tren pemasaran digital yang cepat dan sering berubah-ubah sering kali membuat bisnis tertinggal dan membuat pemasaran mereka jadi tidak relevan. Hal ini bisa menyebabkan kurang maksimalnya promosi pemasaran digital yang dilakukan.

Baca juga: Simak 6 Tantangan UMKM di Era Digital dan Cara Mengatasinya

Namun jangan khawatir, menjaga bisnis kamu tetap mengikuti tren digital tidak sesulit yang dibayangkan. Berikut ini adalah 6 cara yang bisa membantu UMKM terus update dengan tren pemasaran digital, seperti yang dilansir dari Business.com.

1. Terus Pantau Media Sosial

Di era digital ini, media sosial adalah tempat pertama untuk melihat apa yang sedang tren, termasuk dalam hal pemasaran. Platform seperti Instagram, TikTok, Facebook, hingga YouTube Short sering menjadi wadah awal dari kampanye pemasaran yang sedang viral.

Itu sebabnya, jika ingin bisnis kamu terus update dengan tren pemasaran digital, kamu perlu aktif memantau tren-tren yang tengah berlangsung di media sosial.

Baca juga: Menteri UMKM Meminta Pengusaha UMKM Adopsi Teknologi Digital

Dengan memanfaatkan tren hashtag atau tantangan TikTok untuk mempromosikan produk bisnis kamu. Biasanya sering bermunculan tren baru melalui hashtag yang sedang trending. Kamu bisa membuat konten pemasaran yang relevan dan menggunakan hashtag tersebut.

Tips agar kamu tidak ketinggalan mengikuti tren di media sosial adalah, usahakan selalu sisihkan waktu setidaknya setiap minggu untuk mengecek apa yang sedang ramai di media sosial. Kamu juga bisa gunakan tools seperti Google Trends atau fitur eksplorasi di Instagram untuk mendapatkan ide.

2. Ikuti Komunitas Digital dan Forum Bisnis

Komunitas online adalah tempat yang bagus untuk belajar dan berdiskusi tentang pemasaran digital. Akan ada banyak tips dan studi kasus yang bisa kamu pelajari di sana.

Baca juga: Manfaat Teknologi Digital CRM untuk Bisnis, Simak Pengalaman Seed Paper Indonesia

Karena biasanya komunitas atau forum menghadikan pembicara atau mengangkat topik pembahasan yang terbaru, jadi kemungkinan untuk kamu mengetahui informasi terkini mengenai tren pemasaran digital juga semakin besar.

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan wawasan baru dari pelaku bisnis lain atau profesional di bidang ini. Kamu bisa bergabung dengan grup Facebook atau forum seperti LinkedIn Groups yang fokus pada pemasaran digital untuk UMKM.

Tipsnya, saat sudah bergabung dengan komunitas atau forum diskusi, jangan hanya menjadi penonton pasif, tapi cobalah aktif bertanya atau berbagi pengalaman kamu sendiri. Dengan begitu, kamu juga bisa membangun jaringan yang mungkin bermanfaat untuk bisnis kamu di kemudian hari.

3. Ikuti Webinar dan Workshop Online

Selain komunitas dan forum, banyak pula organisasi dan platform yang menyediakan pelatihan online tentang pemasaran digital, ini juga bisa kamu jadikan wadah untuk belajar dan terus update dengan tren pemasaran digital.

Baca juga: Adopsi Teknologi Digital Bisa Tingkatkan Efisiensi dan Perluasan Pasar UMKM

Bahkan, sering kali beberapa webinar atau workshop online ini gratis atau dengan biaya yang terjangkau. Tentu saja ini adalah kesempatan dan cara yang efektif untuk meningkatkan pengetahuan kamu dalam dunia bisnis, termasuk pemasaran di era digital.

Tipsnya, kamu bisa cari tahu jadwal webinar dari sumber terpercaya seperti platform lokal yang relevan. Saat mengikutinya, jangan lupa untuk catat materi yang penting dan akan lebih baik jika langsung dipraktekkan di bisnis kamu.

4. Gunakan Tools Digital Marketing

Teknologi terus berkembang, dan banyak tools yang memudahkan pemasaran digital untuk UMKM. Tools ini dapat membantu kamu dalam memahami performa kampanye pemasaran atau menganalisis perilaku konsumen bisnis kamu.

Baca juga: 6 Manfaat Bisnis Beralih dari Konvensional ke Digital

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau