Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Teknologi Digital CRM untuk Bisnis, Simak Pengalaman Seed Paper Indonesia

Kompas.com - 25/11/2024, 21:23 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seed Paper Indonesia adalah sebuah bisnis ramah lingkungan yang mengusung prinsip keberlanjutan dengan mendaur ulang limbah kertas menjadi kertas baru dengan tambahan bibit di dalamnya.

Di tengah arus digitalisasi seperti saat ini, salah satu alat yang digunakan oleh Seed Paper Indonesia untuk memaksimalkan potensi bisnisnya adalah dengan Customer Relationship Management (CRM).

Teknologi ini bisa membantu mereka tidak hanya dalam mengelola hubungan pelanggan, melainkan juga bisa meningkatkan efisiensi operasional.

CRM adalah sistem atau perangkat lunak yang membantu bisnis mengelola hubungan dengan pelanggan secara efektif. Dengan CRM, data pelanggan dapat disimpan, dianalisis, dan digunakan untuk memberikan pengalaman yang lebih personal.

Baca juga: Tantangan dan Strategi Tarunira Mendorong Digitalisasi Petani Lontar

Manfaat lain dari CRM adalah untuk memudahkan para pemilik bisnis untuk terus menjaga hubungan jangka panjang, serta meningkatkan peluang penjualan melalui loyalitas customer.

Co-founder dan CEO Seed Paper Indonesia, Riska Fadilla Sari mengakui, mereka pun baru menyadari potensi besar dari teknologi ini ketika mengikuti program dari iForterpreneur 2024. Setelah mendapat pelatihan, Riska segera memaksimalkan penggunaan CRM untuk membantunya mengembangkan bisnis.

“Kalau untuk acara iForterpreneur sendiri kan membimbing UKM untuk go digital. Nah setelah mengukuti acara ini kami juga mendapatkan fasilitas dari iForterpreneur yaitu berupa aplikasi untuk penggunaan CRM,” ungkapnya saat berbincang dengan Kompas.com, (21/11/2024).

Baca juga: Strategi PS MAS SAmbut Lonjakan Penjualan Abon di Bulan Ramadan

Memaksimalkan Potensi Bisnis Berbasis Digital

Sebelumnya, Seed Paper Indonesia hanya mengandalkan platform e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, Blibli dan WhatsApp Business untuk menjalankan usahanya. Sebenarnya bisa saja cara ini dimanfaatkan untuk terus menjangkau pelanggan, tetapi akan kurang efektif.

Namun, dengan bantuan CRM, terbukti Seed Paper Indonesia kini merasa lebih mudah dalam membangun komunikasi dengan pelanggan lamanya. CRM memungkinkan mereka untuk lebih memahami kebutuhan pelanggan dan menjaga komunikasi yang lebih konsisten.

“Kami baru tahu bahwa CRM ternyata berdampak besar untuk bisnis, terutama untuk menjaga hubungan dengan pelanggan lama,” tambahnya.

Melakukan Follow-up Pelanggan Lama

Dengan CRM, Seed Paper Indonesia dapat memanfaatkan data pelanggan untuk berbagai keperluan strategis, khususnya dalam melakukan follow-up pelanggan lama.

CRM membantu Seed Paper Indonesia tetap terhubung dengan pelanggan lama melalui pengingat otomatis dan komunikasi personal yang efisien.

Baca juga: Tahapan dan Strategi Melakukan Business Matching, Sudah Tahu?

Semenjak Seed Paper Indonesia menggunakan CRM, kegiatan operasional mereka juga lebih efisien. Proses manual dalam mengelola data pelanggan bisa berkurang, sehingga tim dapat terus mengembangkan bisnisnya melalui penggunaan teknologi digital ini.

“Soalnya selama ini kita nggak pernah follow up untuk customer. Nah di iForterpreneur ini kami diberi solusi digital yang benar-benar bisa kami gunakan dan berdampak juga terhadap revenue perusahaan kami,” pungkasnya.

Menghubungkan Data Pelanggan

Melanjuti strategi Seed Paper Indonesia dalam memanfaatkan digitalisasi dengan CRM, melalui data yang terkumpul nantinya juga dapat mereka gunakan untuk memahami preferensi pelanggan, sehingga mereka bisa menawarkan produk yang lebih relevan dengan pelanggan tersebut.

Baca juga: Strategi Sukses Berbisnis Online ala Ika Puspa Sari

“CRM itu ternyata banyak impact-nya. Untuk di bisnis kami sendiri, CRM ini dapat menghubungkan data pelanggan. Dengan data-data yang ada ini kami tetap bisa terhubung dengan customer lama,” kata Riska.

Komunikasi yang Lebih Sistematis

Bahkan, teknologi digital yang sistematis ini juga membuat komunikasi lebih personal. Jika pelanggan kembali dihubungi, mereka cenderung merasa lebih diperhatikan dan melihat adanya upaya komunikasi yang dibangun oleh penjual.

Sehingga harapannya dengan ini bisa meningkatkan loyalitas terhadap brand mereka. Loyalitas pelanggan berguna untuk kelangsungan bisnis akan bertahan dalam jangka panjang.

Baca juga: Strategi Amartha Jawab Kebutuhan Segmen Akar Rumput Melalui Teknologi AI

“Kami juga bisa melakukan follow-up itu dengan lebih sistematis, lebih mudah dan caranya efektif. Karena kalau menggunakan CRM ini, customer yang dihubungi itu banyak tetapi pesan kita enggak dianggap sebagai spam, kan sering juga ya sebelumnya kalau kita terlalu banyak mengirim pesan jadi dianggap spam,” tambahnya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau