Jangkau Pasar Global, Simak Strategi Komunikasinya

KOMPAS.com – Sekarang ini, sebagian besar pelaku bisnis mempunyai keinginan untuk menjangkau pasar global.

Namun, persaingan bisnis yang semakin ketat menjadi tantangan tersendiri. Karenanya, agar bisa bersaing dengan kompetitor di tingkat global diperlukannya strategi komunikasi yang efektif.

Dengan begitu, penting untuk mengetahui strategi komunikasi yang baik. Strategi komunikasi menyesuaikan dengan target pasar. Hal ini tentu memberikan perbedaan untuk memilih media apa yang paling efektif untuk digunakan.

Berikut ini 7 media yang bisa digunakan untuk berkomunikasi supaya bisa menjangkau pasar global:

Baca juga: Hadapi Ancaman Resesi Global, KemenKopUKM Siapkan 3 Program Utama

1. Membuat website bisnis

Website menjadi media yang harus dimiliki pebisnis yang akan mengarah ke pasar luar negeri. Hal ini disebabkan dengan adanya website, bisnis akan dianggap kompeten meyakinkan. Selain itu, website bisa diakses oleh siapapun dan kapanpun.

Sebaiknya website memuat profil bisnis yang detail, katalog produk yang lengkap dengan penjelasan produk, perincian mengenai produk dan kapasitas produksinya. Adanya informasi tersebut, calon pelanggan lebih mudah untuk memperoleh informasi yang mereka perlukan.

2. Membuat konten yang ramah SEO

Selanjutnya untuk membuat website yang telah dibuat supaya terkenal dan berada di halaman depan laman Google.

Kamu harus mengisi konten yang berwujud artikel menginspirasi atau edukasi dan bermanfaat untuk calon pelanggan. Konten tersebut bisa dimulai dengan memperkenalkan produk ataupun manfaat produk.

Baca juga: Gagal Bayar Naik, Bagaimana Eksportir Melakukan Track Record Pembeli Luar Negeri?

Konten yang ramah SEO akan meningkatkan traffic orang yang mengunjungi website. Akhirnya, website berada di halaman pertama dan mampu meningkatkan peluang memperoleh pelanggan berpotensial.

3. Membuat toko online di e-commerce internasional

Selanjutnya e-commerce bisa menjadi pilihan untuk menjual produk apabila kesulitan membuat website sendiri.

E-commerce menyediakan beraneka macam fitur, seperti katalog produk, berbagai pilihan ekspedisi yang nanti dipakai, dan menyediakan berbagai payment gateway yang mempermudah transaksi.

Jika membidik target pasar pelanggan akhir bisa memakai e-commerce seperti eBay dan Amazon. E-commerce ini dibuat dengan konsep Business to Consumer (B2C) sehingga pelanggan bisa membeli satuan dan tidak terhalang ruang dan waktu.

Akan tetapi, jika membidik target pasar distributor dari negara lain bisa memakai platform e-commerce khusus Business to Business (B2B). Misalnya menggunakan Alibaba dan eWorld Trade, tetapi proses registrasi cukup ketat.

4. Memakai media sosial yang relevan

Media sosial menjadi sarana yang cocok untuk sosialisasi tentang produk yang dijual. Gunakan media sosial sesuai dengan target pelanggan yang disasar.

Baca juga: 4 Kiat Dasar agar Produk UMKM Tembus Pasar Global

Setiap media sosial mempunyai target pasar dan karakteristik pengguna yang berbeda. Apabila menyasar seorang distributor atau importir bisa menggunakan LinkedIn.

Selain itu, juga bisa memakai media sosial lain seperti Instagram dan Twitter. Akan tetapi, konten yang dibuat harus disesuaikan dengan target pelanggan supaya tujuan memperkenalkan produk berjalan secara optimal.

5. Ikut pameran 

Mengikuti pameran mungkin memerlukan biaya lebih tinggi, tetapi akan memberikan dampak yang baik jika dilaksanakan dengan benar.

Mengikuti pameran dagang baik itu di dalam negeri maupun luar negeri bisa membantumu dalam meningkatkan kepercayaan dan komunikasi dengan calon pelanggan.

Karena pelanggan mudah dalam mencari informasi yang diperlukan karena melihat secara langsung produkmu.

Selain itu, biasanya memperoleh feedback spesifikasi oleh pelanggan mengenai produk yang diperlukan atau informasi lainnya untuk menambah pengetahuan proses ekspor.

Baca juga: 3 Langkah Mengantisipasi Penipuan Buyer Luar Negeri

6. Bergabung ke komunitas yang sesuai dengan industri bisnis

Biasanya ada beragam komunitas yang bisa ditemukan untuk memperoleh informasi yang bermanfaat. Kamu bisa bergabung dengan komunitas lokal maupun komunitas online yang ada di media sosial.

Setelah bergabung aktiflah di setiap diskusi karena bisa mendapat koneksi dengan sesama pelaku ekspor bahkan dengan calon pelanggan.

Selain itu, juga memberikan pengetahuan yang lebih luas di pemahaman proses dan tren ekspor industri saat ini.

7. Membuat acara webinar dan diskusi

Terakhir, bisa dengan aktif melakukan edukasi melalui webinar dan diskusi karena bisa memberikan koneksi yang lebih luas, baik dengan mitra maupun calon pelanggan.

Baca juga: BRONIS UMKM 2 Februari: Cara Ampuh Gaet Buyer Luar Negeri

Selain itu, memperoleh beragam sudut pandang yang berbeda dalam memahami dan melihat sebuah topik diskusi. Apabila konsisten melakukannya kemungkinan besar calon pelanggan tertarik dengan produk yang dijual.

Dengan demikian beberapa strategi komunikasi yang bisa dilakukan untuk mempermudah dalam menjangkau pasar global, semoga terbantu.