Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diaspora Indonesia di Tokyo Gelar Turnamen Olahraga untuk Perkuat Networking WNI

Kompas.com - 16/07/2024, 09:17 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Perusahaan Jepang yang didirikan oleh diaspora Indonesia, Keihin Corporation menyelenggarakan turnamen futsal untuk "Ambassador Cup" untuk menyambut peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-79.

Turnamen yang diselenggarakan bersama dengan KBRI Tokyo ini didukung oleh BNI Tokyo, Garuda Indonesia Tokyo, Pertamina East Asia dan Pertamina Gas Negara.

Mahmudi Fukumoto selaku diaspora Indonesia dan pendiri Keihin Corp menuturkan acara ini diselenggarakan untuk memperkuat jejaring antarwarga negara Indonesia di Jepang .

"Tidak hanya sebagai ajang kompetisi olahraga, turnamen ini juga menjadi sarana silaturahmi dan mempererat hubungan antar warga Indonesia di Jepang," kata dia dalam keterangan resmi, Senin (15/7/2024).

Baca juga: 7 Kewajiban Bisnis yang Harus Diketahui Setiap Wirausaha

Acara pembukaan turnamen futsal ini dihadiri oleh perwakilan KBRI Tokyo Maria Renata Hutagalung, General Manager BNI Tokyo Yudhi Zufrial, CEO Jastip Japindo Acung JPN, dan perwakilan dari Pertamina Michie Kamei.

Turnamen kali ini diikuti oleh 32 tim yang akan bertanding sepanjang hari. Total orang yang hadir pada acara ini diperkirakan sekitar 500 orang, baik peserta maupun penonton yang memberikan dukungan.

Dari Pekerja ke Wirausaha

Keihin Corporation merupakan perusahaan penyedia jasa yang didirikan oleh Mahmudi, pemuda asal Tulungagung Jawa Timur. Ia memulai karirnya sebagai seorang cleaning service hotel di Jepang tahun 2001.

Selanjutnya dia memutuskan keluar dan masuk ke sebuah perusahaan kontruksi karena ingin mengembangkan kemampuan Bahasa Jepangnya.

Baca juga: Dorong UMKM Masuki Pasar Ekspor, BNI Gelar Forum Eksportir

Namun sebelum ke Jepang, pria yang hanya lulusan SMA ini bekerja sebagai karyawan hotel di Bali. Di sana, ia belajar Bahasa Jepang dengan seorang guru les Bahasa Jepang.

"Saya kursus Bahasa Jepang. Gurunya orang Jepang. Setelah belajar beberapa bulan. Guru saya bilang, kamu bodoh sekali. Akhirnya saya disuruh praktik dengan orang Jepang. Teman guru saya," jelasnya sebagaimana dikutip dari sejumlah sumber.

Akhirnya ia menikahi teman guru lesnya yang merupakan wanita kewarganegaraan Jepang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Upaya Sederhana Untuk Mengurangi Risiko Siber dalam Bisnis

5 Upaya Sederhana Untuk Mengurangi Risiko Siber dalam Bisnis

Training
KemenKopUKM dan Aisyiyah Kolaborasi Perkuat Peran Perempuan dalam Memberdayakan Ekonomi Umat

KemenKopUKM dan Aisyiyah Kolaborasi Perkuat Peran Perempuan dalam Memberdayakan Ekonomi Umat

Program
Tips Mengelola Retur, Agar Bisnis Terhindar dari Kerugian

Tips Mengelola Retur, Agar Bisnis Terhindar dari Kerugian

Training
Dompet Dhuafa gelar FGD Peran Agama dan Budaya dalam Pemberdayaan

Dompet Dhuafa gelar FGD Peran Agama dan Budaya dalam Pemberdayaan

Program
Teten Masduki Tegaskan Pentingnya Wirausaha Muda Berbasis Riset

Teten Masduki Tegaskan Pentingnya Wirausaha Muda Berbasis Riset

Program
UMKM Binaan Bank Indonesia NTB Ekspor Anyaman Rotan ke Jerman

UMKM Binaan Bank Indonesia NTB Ekspor Anyaman Rotan ke Jerman

Program
Dukung Digitalisasi UMKM, Grab Dorong Terciptanya 2,3 Juta Kesempatan Kerja

Dukung Digitalisasi UMKM, Grab Dorong Terciptanya 2,3 Juta Kesempatan Kerja

Training
4 UMKM Binaan Astra Ungkap Manfaat Basic Mentality Untuk Kemajuan Bisnis

4 UMKM Binaan Astra Ungkap Manfaat Basic Mentality Untuk Kemajuan Bisnis

Training
UMKM Mukti Tempa Dibina Astra Tingkatkan Manajemen, Raup Omzet Jutaan

UMKM Mukti Tempa Dibina Astra Tingkatkan Manajemen, Raup Omzet Jutaan

Jagoan Lokal
Hingga Agustus 2024,  LPDB-KUMKM Salurkan Dana Bergulir Rp 1,31 Triliun ke Koperasi

Hingga Agustus 2024, LPDB-KUMKM Salurkan Dana Bergulir Rp 1,31 Triliun ke Koperasi

Program
Berbisnis Toko Bunga, Ikuti Panduan Lengkap Ini

Berbisnis Toko Bunga, Ikuti Panduan Lengkap Ini

Training
Selama Januari-Agustus, Dinas Penanaman Modal Kudus Terbitkan 3.931 NIB

Selama Januari-Agustus, Dinas Penanaman Modal Kudus Terbitkan 3.931 NIB

Program
Agar Tak Tertipu Produk Impor Tak Berkualitas, Teten Masduki Tekankan Pentingnya Edukasi dan Literasi

Agar Tak Tertipu Produk Impor Tak Berkualitas, Teten Masduki Tekankan Pentingnya Edukasi dan Literasi

Training
Ini 9 Jenis Diskon dalam Bisnis dan Penggunaannya, Sudah Tahu?

Ini 9 Jenis Diskon dalam Bisnis dan Penggunaannya, Sudah Tahu?

Training
3 Tantangan Berbisnis Salon, Berikut Tips Mengatasinya

3 Tantangan Berbisnis Salon, Berikut Tips Mengatasinya

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau