Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Dicari, Yuk Mulai Bisnis Hampers di Bulan Ramadhan

Kompas.com - 28/03/2023, 12:19 WIB
Zalafina Safara Nasytha,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.comHampers atau bingkisan yang dikemas dengan cantik dan menarik ini biasanya banyak dicari orang-orang saat perayaan tertentu, termasuk bulan suci Ramadhan.

Di bulan suci penuh berkah ini, banyak orang yang mengirimkan hampers kepada kerabat atau kenalannya dalam rangka berbagi sukacita terhadap sesama. Selain itu, mengirimkan hampers juga dianggap sebagai salah satu cara menjaga tali silaturahmi.

Nah, kesempatan ini dapat Kamu coba untuk berbisnis di bulan Ramadhan dengan membuka bisnis hampers.

Tak perlu khawatir, jika kamu masih bingung bagaimana memulainya, berikut ini telah Kompas.com rangkum dari beberapa sumber mengenai cara memulai bisnis hampers sekaligus tips yang dapat Kamu tiru.

Baca juga: Tak Hanya Takjil, Ini 6 Ide Bisnis Menguntungkan di Bulan Ramadhan

1. Tentukan jenis hampers

Jenis hampers ada banyak sekali tergantung pada momen dan isi dalam bingkisan tersebut. Spesial di bulan Ramadhan, Kamu dapat menawarkan hampers yang identik dengan bulan suci umat Islam ini, seperti hampers kue kering, perlengkapan ibadah, kurma atau snack lainnya seperti cokelat atau manisan.

Kamu dapat menyediakan beberapa pilihan hampers dengan isi dan ukuran yang berbeda. Sebagai contoh, kamu menyediakan Paket A (3 toples kecil kue kering dengan 3 rasa berbeda), Paket B (5 toples kecil kue kering dengan 5 rasa berbeda), Paket C (2 toples besar kue kering dengan 2 rasa berbeda + 1 toples kecil kurma)

2. Siapkan semua keperluan dan lakukan survey harga

Setelah menentukan Kamu ingin membuat hampers yang seperti apa, pikirkan dimana Kamu akan mencari suplier, baik untuk isi maupun kemasannya.

Baca juga: 9 Kesalahan yang Harus Dihindari Pelaku Usaha Saat Membangun Bisnis

Di mana suplier yang dapat memberikan bahan berkualitas dengan harga terbaik di pasaran? Apakah kamu ingin mengemasnya dengan paper bag, keranjang anyaman, atau box bernuansa bulam Ramadhan?

Kemudian bagaimana model yang kamu inginkan? Perlukah hiasan tambahan seperti dekorasi pita? Atau kartu ucapan yang seperti apa yang ingin diselipkan di dalam hampers?

Buatlah daftar keperluan barang-barang yang harus kamu siapkan. Hindari membeli barang yang tidak pasti akan digunakan karena hal tersebut berpotensi menyebabkan terbuangnya uangmu secara percuma.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

FIF Group Salurkan Dana Bergulir Tanpa Bunga ke 734 UMKM

FIF Group Salurkan Dana Bergulir Tanpa Bunga ke 734 UMKM

Program
Roti Kopi Sukses Buka Jaringan di UEA, SImak Strateginya

Roti Kopi Sukses Buka Jaringan di UEA, SImak Strateginya

Jagoan Lokal
Merintis Bisnis Daur Ulang, Sukriyatun Niamah Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Home Decor

Merintis Bisnis Daur Ulang, Sukriyatun Niamah Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Home Decor

Jagoan Lokal
Punya Modal 20 Juta? Ini 4 Ide Bisnis yang Menguntungkan

Punya Modal 20 Juta? Ini 4 Ide Bisnis yang Menguntungkan

Training
 Tahun 2024, AI Diprediksi jadi Tulang Punggung Strategi Pemasaran Digital

Tahun 2024, AI Diprediksi jadi Tulang Punggung Strategi Pemasaran Digital

Program
Pengusaha Muda Asal Malang Adakan Kompetisi UMKM, Ini Jadwal, Syarat dan Ketentuannya

Pengusaha Muda Asal Malang Adakan Kompetisi UMKM, Ini Jadwal, Syarat dan Ketentuannya

Program
Teten Masduki Sebut Pedagang Bakso Mulai Gunakan Kendaraan Listrik

Teten Masduki Sebut Pedagang Bakso Mulai Gunakan Kendaraan Listrik

Program
Menkop-UKM Teten Sebut Industri Electric Vehicle Jadi Peluang Baru bagi UMKM

Menkop-UKM Teten Sebut Industri Electric Vehicle Jadi Peluang Baru bagi UMKM

Program
Teten Masduki Berharap Pelaku UMKM Sektor Otomotif Masuk Ekosistem Industri Electric Vehicle

Teten Masduki Berharap Pelaku UMKM Sektor Otomotif Masuk Ekosistem Industri Electric Vehicle

Program
3 Hal yang Harus Dimiliki Pelaku Usaha untuk Menjadi Sociopreneur

3 Hal yang Harus Dimiliki Pelaku Usaha untuk Menjadi Sociopreneur

Training
Cerita Roswita Asti Merintis Karaja Sumba, Berawal dari Keresahan Melihat Korban KDRT

Cerita Roswita Asti Merintis Karaja Sumba, Berawal dari Keresahan Melihat Korban KDRT

Jagoan Lokal
Kiat Menjadi Seorang Key Opinion Leader

Kiat Menjadi Seorang Key Opinion Leader

Training
Kenali Prospek Bisnis Web Developer, Ada Peluang Besar

Kenali Prospek Bisnis Web Developer, Ada Peluang Besar

Training
Inovasi Ajik Krisna Membuat Produk Baru agar Digemari Konsumen

Inovasi Ajik Krisna Membuat Produk Baru agar Digemari Konsumen

Jagoan Lokal
Kisah Sukses Ajik Krisna Mendirikan Toko Oleh-oleh Krisna Bali

Kisah Sukses Ajik Krisna Mendirikan Toko Oleh-oleh Krisna Bali

Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com