Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Langkah Menciptakan Produk Unggul, Pelaku Usaha Harus Tahu

Kompas.com - 13/07/2024, 13:48 WIB
Bestari Kumala Dewi

Editor

Sumber BDC

Selain itu, pilihlah beragam peserta, termasuk orang-orang yang berpikiran terbuka, mereka yang terkena dampak pertanyaan masalah, dan siapa pun yang vokal mengenai permasalahan yang ada.

Baca juga: Dukung UMKM Ambon Ciptakan Produk Unggul, BRIN Beri Pelatihan Pengolahan Ikan

3. Membuat Prototipe

Membuat prototipe produk bermanfaat untuk menguji kegunaan, kekurangan desain, dan masalah keamanan, misalnya untuk produk fesyen.

Anda dapat memulai dengan membuat versi kasar dari produk atau komponen tertentu yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah, dan kemudian membuat prototipe skala penuh dan terperinci.

Mengubah ide menjadi prototipe tentu tidak mudah dan tidak murah, tapi dengan adanya berbagai teknologi baru seperti perangkat lunak desain produk, pencetakan 3D, dan jenis fabrikasi aditif yang tersedia saat ini, tentu bisa membantu membuat proses ini lebih mudah.

4. Lakukan Uji Pasar

Beberapa produk mungkin membutuhkan lebih banyak penyesuaian atau validasi, terutama jika diperlukan investasi besar untuk beralih ke produksi penuh.

Menggunakan kelompok fokus adalah salah satu pilihan. Pilihan lainnya adalah menguji produk percontohan dengan sekelompok konsumen tertentu. Anda dapat menggunakan umpan balik dari mereka untuk meningkatkan penawaran produk sebelum dikomersilkan.

Saat melakukan uji coba, tentukan berapa banyak uang dan sumber daya yang akan diinvestasikan.

Dalam menguji produk, pelaku usaha harus mengetahui fitur-fitur produk yang penting, konsumen mana yang akan ditargetkan, dan bagaimana cara mempresentasikannya.

Baca juga: Kisah Ardi Lada, Inovasi Bisnis Produk Kulit dengan Teknik Ecoprint

5. Melakukan Peluncuran Produk dengan Cermat

Setelah Anda memiliki produk yang unggul, masih belum waktunya untuk beristirahat. Peluncuran produk membutuhkan eksekusi yang cermat, mulai dari kapan waktu yang tepat untuk peluncuran hingga promosi produk.

Biasanya yang terbaik adalah menyerahkan peluncuran produk kepada manajer produk, bukan menyerahkannya ke tangan tim pencetus ide.

Pasalnya, orang-orang yang melakukan inovasi memiliki keahlian yang berbeda dengan orang-orang yang mengelola produk.

Inovasi membutuhkan pemikiran yang out-of-the-box dan kreatif, sementara manajer produk harus berorientasi pada detail, mampu menyatukan seluruh organisasi dan tahu cara menghadapi konsumen.

Baca juga: Inovasi Ajik Krisna Membuat Produk Baru agar Digemari Konsumen

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pedagang Makanan Orem-Orem Curhat Ke Calon Wawali Kota Malang Minta Peningkatan Program UMKM

Pedagang Makanan Orem-Orem Curhat Ke Calon Wawali Kota Malang Minta Peningkatan Program UMKM

Training
Nilai Transaksi di Pameran MTQ Nasional ke-30 Diperkirakan Mencapai Rp 6 Miliar

Nilai Transaksi di Pameran MTQ Nasional ke-30 Diperkirakan Mencapai Rp 6 Miliar

Program
OJK Maluku Giatkan Edukasi Keuangan Sasar Desa hingga Kelurahan

OJK Maluku Giatkan Edukasi Keuangan Sasar Desa hingga Kelurahan

Program
Siap Berbisnis Franchise? Simak Tantangannya Terlebih Dahulu

Siap Berbisnis Franchise? Simak Tantangannya Terlebih Dahulu

Training
5 Keunggulan Berbisnis Franchise, Penjualan Bisa Lebih Laris?

5 Keunggulan Berbisnis Franchise, Penjualan Bisa Lebih Laris?

Training
Haidar Bagir Jelaskan Beberapa Kesalahpahaman Konsep Kewirausahaan dalam Islam

Haidar Bagir Jelaskan Beberapa Kesalahpahaman Konsep Kewirausahaan dalam Islam

Training
Fungsi Bazaar dalam Pemberdayaan Ekonomi, Apa Saja?

Fungsi Bazaar dalam Pemberdayaan Ekonomi, Apa Saja?

Program
KemenKopUKM Apresiasi Peran Du Anyam Kenalkan Produk Anyaman NTT ke Kancah Global

KemenKopUKM Apresiasi Peran Du Anyam Kenalkan Produk Anyaman NTT ke Kancah Global

Program
5 Upaya Sederhana Untuk Mengurangi Risiko Siber dalam Bisnis

5 Upaya Sederhana Untuk Mengurangi Risiko Siber dalam Bisnis

Training
KemenKopUKM dan Aisyiyah Kolaborasi Perkuat Peran Perempuan dalam Memberdayakan Ekonomi Umat

KemenKopUKM dan Aisyiyah Kolaborasi Perkuat Peran Perempuan dalam Memberdayakan Ekonomi Umat

Program
Tips Mengelola Retur, Agar Bisnis Terhindar dari Kerugian

Tips Mengelola Retur, Agar Bisnis Terhindar dari Kerugian

Training
Dompet Dhuafa gelar FGD Peran Agama dan Budaya dalam Pemberdayaan

Dompet Dhuafa gelar FGD Peran Agama dan Budaya dalam Pemberdayaan

Program
Teten Masduki Tegaskan Pentingnya Wirausaha Muda Berbasis Riset

Teten Masduki Tegaskan Pentingnya Wirausaha Muda Berbasis Riset

Program
UMKM Binaan Bank Indonesia NTB Ekspor Anyaman Rotan ke Jerman

UMKM Binaan Bank Indonesia NTB Ekspor Anyaman Rotan ke Jerman

Program
Dukung Digitalisasi UMKM, Grab Dorong Terciptanya 2,3 Juta Kesempatan Kerja

Dukung Digitalisasi UMKM, Grab Dorong Terciptanya 2,3 Juta Kesempatan Kerja

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau