KOMPAS.com - Berbagai perubahan tren fashion membuat usaha konveksi tak lagi sekedar untuk memenuhi kebutuhan pakaian saja. Melainkan juga menjadi bagian dari gaya hidup dan memuaskan selera fashion masyarakat.
Meskipun bukan jenis bisnis baru, bisnis konveksi tetap jadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan lho!
Konveksi sebagai usaha dapat membuat pakaian yang dilakukan secara massal dan skala kecil dan menengah, dengan tenaga kerja pada umumnya di bawah 100 orang atau bisa dilakukan dalam skala rumahan.
Usaha konveksi berbeda dengan garmen dengan produksi skala pabrikan dan tenaga kerja mencapai ribuan orang.
Secara umum, peluang usaha konveksi sangatlah besar apalagi jika Anda pandai dalam mencari konsumen dan memiliki jaringan bisnis yang luas. Namun, jika masih pemula jangan terlalu khawatir, karena Anda tetap bisa mulai menjalankan bisnis satu ini.
Dilansir dari Cermati.com, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan dan dipersiapkan untuk memulai usaha konveksi yang sukses :
Sebelum memulai bisnis konveksi, pastikan sudah memilih jenis produk yang tepat. Misalnya, apakah akan memproduksi pakaian formal atau kasual, terima permintaan custom satuan atau produksi massal. Memilih jenis produk yang tepat akan membantu dalam mengembangkan bisnis konveksi yang dirintis.
Bahan adalah faktor penting dalam bisnis konveksi. Pastikan bahan yang dipilih berkualitas dan sesuai dengan standar yang ada supaya produk awet dan tahan lama. Pilihlah bahan yang sesuai dengan jenis produk yang akan diproduksi, mengingat beda jenis pakaian beda bahan.
Baca juga: Tips Memulai Bisnis Batik dari Rumah
Mesin jahit adalah peralatan yang sangat penting dalam bisnis konveksi, tanpa mesin usaha konveksi tidak akan bisa berjalan. Pastikan untuk menggunakan mesin jahit yang tepat untuk menghasilkan produk pakaian yang berkualitas.
Mempelajari teknik jahit yang berbeda akan sangat membantu dalam menghasilkan produk yang beragam dan lebih menarik. Hal ini dapat meningkatkan nilai jual produk dan membuat pelanggan lebih tertarik untuk membeli produk yang dihasilkan.
Menentukan harga yang kompetitif sangat penting dalam bisnis konveksi. Pastikan harga yang ditetapkan sudah sesuai dengan kualitas produk yang diproduksi. Jangan terlalu murah atau terlalu mahal karena ini dapat mempengaruhi citra bisnis tersebut.
Kualitas dan pelayanan adalah faktor penting dalam bisnis konveksi. Pastikan untuk memproduksi produk yang berkualitas dan memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan. Hal ini akan membuat pelanggan jadi lebih puas dan lebih mungkin untuk kembali membeli produk
Mempromosikan bisnis sangat penting untuk meningkatkan penjualan dan meningkatkan keuntungan bisnis. Gunakan media sosial seperti Instagram, Facebook, atau Twitter untuk mempromosikan produk.
Selain itu, Anda juga dapat melakukan promosi dengan cara memberikan diskon atau promo khusus untuk pelanggan. Jangan lupa cari supplier bahan-bahannya dan menyiapkan lokasi usaha.
Setelah menerapkan 7 tips usaha konveksi di atas, Anda bisa lanjut memilih jenis produk yang akan diproduksi dan dipasarkan.
Dalam memulai bisnis konveksi ini, perlu memahami produk yang umumnya memiliki banyak peminat dari digunakan beragam usia. Mulai dari kaos dengan beragam jenis, busana muslim seperti gamis, kerudung atau baju koko, seragam kantor atau sekolah, dan busana formal untuk kebaya atau suit.
Kemudian, Anda juga perlu menyiapkan modal, karyawan profesional, dan sarana maupun prasarana pendukung agar dapat melancarkan strategi yang sudah dipersiapkan.
Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya