Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Memulai Bisnis? Awali Dengan Strategi Soft Launching

Kompas.com - 13/08/2024, 19:00 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Memulai bisnis baru biasanya ditandai dengan menggelar acara grand opening, untuk memperkenalkan produk kepada masyarakat luas. Namun, sebelum itu ada baiknya kamu memulainya dengan soft launching terlebih dahulu.

Seringkali diabaikan, soft launching justru cukup berdampak terhadap bisnis. Baik skala bisnis besar maupun kecil, soft launching seperti tolak ukur pertama sebelum produk benar-benar dipasarkan kepada masyarakat.

Soft launching adalah strategi pemasaran untuk memperkenalkan produk secara terbatas sebelum akhirnya diluncurkan secara resmi. Singkatnya, ini untuk melihat apakah produk tersebut sudah cukup layak untuk dijual nanti.

Pada saat soft launching ini, kamu bisa mendapat masukan dan lebih cepat mengetahui jika ada yang perlu ditingkatkan dari produk tersebut. Dengan adanya soft launching, kesalahan-kesalahan minor dapat diatasi sehingga saat grand opening semua sudah maksimal.

Baca juga: 3 Tips Memulai Bisnis untuk Pemula, Salah Satunya Harus Siap Mental

Seperti yang dilansir dari Gramedia.com, berikut ini adalah manfaat soft launching saat memulai bisnis.

1. Mengurangi risiko gagal

Soft launching yang digelar secara bertahap dan terbatas bisa mengurangi risiko kegagalan bisnis di skala pasar yang lebih luas. Jika saat soft launching kamu menemukan kritik terhadap produk, kamu bisa segera mencari solusinya.

Bayangkan jika kamu langsung menggelar grand opening tetapi produk ternyata belum cukup layak untuk dipasarkan, risiko terbesarnya bisa berakibat kegagalan bisnis.

Selain itu, kamu juga bisa mempersiapkan strategi pemasaran yang paling tepat dengan melihat sejauh mana minat dan respon target pasar pada saat soft launching. Itu sebabnya soft launching memberikan peluang yang lebih besar tehadap kesuksesan penjualan.

Baca juga: 5 Sifat yang Harus Anda Punya Sebelum Memulai Bisnis

2. Mengevaluasi Bisnis

Soft launching tentunya bermanfaat untuk evaluasi bisnis. Ini adalah saat yang tepat untuk kamu manfaatkan mengumpulkan umpan balik sebanyak-banyaknya. Meskipun soft launching terbatas, tetapi kamu bisa meminta penilaian dengan detail kepada audiens.

Setelah melakukan identifikasi masalah, kamu bisa mengevaluasi bisnis. Bukan hanya dari kualitas produk, tapi juga untuk aspek-aspek yang menyeluruh seperti operasional, pelayanan, dan sebagainya.

Evaluasi membuat bisnis semakin optimal sebelum benar-benar beroperasi.

3. Membangun Antusias Masyarakat

Saat soft launching, kamu bisa mengundang beberapa orang seacra eksklusif untuk mempromosikan produk sebelum produk tersebut benar-benar diluncurkan. Dengan kata lain, soft launching dapat dijadikan pemantik awal agar masyarakat secara bertahap mengetahui kehadiran produk tersebut.

Baca juga: Memulai Bisnis? Simak 3 Pelajaran Penting Ini Terlebih Dahulu

Kamu bisa membangun rasa penasaran calon pembeli, sehingga mereka menantikan peluncuran produk. Hal ini bermanfaat untuk beberapa kepentingan bisnis, salah satunya membangun antusias masyarakat. Sehingga produk lebih mungkin terjual saat grand opening nanti.

4. Karyawan Semakin Siap

Dengan soft launching, kamu dan para karyawan akan lebih mempersiapkan diri. Karyawan tentunya bisa berlatih memberikan pelayanan kepada calon pembeli, memperluas product knowledge, menyajikan produk, packing, display produk, dan masih banyak lagi.

Soft launching juga sebagai media adaptasi karyawan, setidaknya mereka tidak terkejut saat grand opening dengan skala yang lebih besar karena sudah memiliki gambaran melalui soft launching.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau