Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Memulai Bisnis, Pahami Dulu 5 Hal Penting Ini

Kompas.com - 28/02/2023, 13:16 WIB
Zalafina Safara Nasytha,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Bagi sebagian orang, memiliki bisnis adalah sebuah impian. Ini karena dengan mempunyai usaha akan ada tambahan penghasilan, bahkan bisa lebih besar ketimbang hanya sebagai karyawan.

Namun demikian, tanpa disadari kadang kala pebisnis melakukan kesalahan umum yang ternyata dapat memengaruhi berjalannya bisnis.

Untuk itu, jika ingin memulai bisnis sendiri, pastikan kamu sudah menyiapkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan, seperti bagaimana persaingan harga di pasar, kualitas atau layanan yang diberikan, dan bagaimana strategi dalam menjangkau pelanggan yang berpotensi.

Baca juga: Zaskia Adya Mecca Bagikan Tips Sukses Membangun Usaha untuk Pemula

Beberapa masalah di bawah ini juga berpengaruh dalam menentukan nasib dari bisnis yang akan kamu jalankan, seperti yang dikutip dari sejumlah sumber.

1. Siapkan sebuah business plan

Dengan membuat business plan yang formal (terstruktur dengan jelas) akan membantu kamu dalam mengidentifikasi suatu masalah terkait bisnis milikmu.

Selain itu, kamu juga dapat memanfaatkan business plan ini untuk mendapatkan sumber dana lainnya, misalnya menggandeng investor.

Pastikan kamu mengidentifikasi secara rinci mengenai produk atau layanan yang kamu berikan, seperti halnya biaya yang dibutuhkan, serta libatkan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) di dalamnya.

2. Siapkan Bujet secara Realistis

Lakukan perencanaan biaya serealistis mungkin untuk menghindari pengeluaran yang terlalu sedikit atau terlalu banyak.

Kesalahan yang dilakukan oleh beberapa pebisnis adalah salah dalam menentukan biaya, sehingga ketika mereka melakukan pembelanjaan untuk bisnisnya, hal tersebut justru meleset dari rencana, entah itu lebih besar atau lebih sedikit karena terlalu menekan biaya.

3. Cari Mitra yang Tepat

Identifikasi dengan matang, siapa saja yang bisa berpartisipasi dalam bisnismu, termasuk jika kamu memerlukan mitra dalam menjalankan bisnis. Perkirakan juga dampak ke depannya ketika kamu bekerja dengan orang lain dalam bisnismu.

Dalam beberapa situasi kamu memerlukan mitra untuk berbisnis, seperti investor untuk sumber pendanaan atau pengetahuan.

4. Know Your Customer

Identifikasikan target pasar yang berpeluang menjadi pelangganmu sedetail mungkin.

Cari tahu apakah harga yang kamu tawarkan sudah sesuai, dan apakah mereka benar-benar mau mengeluarkan uangnya untuk mendapatkan produk atau layanan yang ditawarkan?

Lainnya adalah apakah kompetitor yang menawarkan barang atau jasa serupa?

Baca juga: 3 Pilihan Bisnis yang Cocok untuk Kaum Rebahan

5. Jangan Terlalu Berhemat dalam Pemasaran

Pastikan kamu sudah mengetahui bagaimana strategi pemasaran yang tepat untuk diterapkan dalam bisnismu.

Apakah secara meluas melalui internet dan sosial media, melalui pemasangan banner dan iklan di billboard, atau melalui iklan di radio? Hal ini tentunya bergantung pada karakteristik dari target pasar yang dituju.

Jika kamu adalah seorang yang pemalu dan tidak memahami strategi pemasaran yang tepat, kamu dapat mempelajarinya atau mempekerjakan orang dalam bidang tersebut untuk membantumu.

Menjadi pebisnis bisa jadi merupakan sebuah petualangan yang di dalamnya terdapat berbagai tantangan.

Tetapi, kamu akan lebih mudah menjalaninya dengan mempersiapkan diri semaksimal mungkin akan kesalahan-kesalahan umum yang mungkin terjadi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Tenun Bermotif Kekinian Sulit Diterima Pasar, Begini Solusi Pemilik Brand e-Boon

Tenun Bermotif Kekinian Sulit Diterima Pasar, Begini Solusi Pemilik Brand e-Boon

Training
Masih Ragu? Ini 3 Manfaat Menggunakan Strategi Pemasaran Konvensional

Masih Ragu? Ini 3 Manfaat Menggunakan Strategi Pemasaran Konvensional

Training
Cara Vita Lestarikan Kain Tenun Tradisional, Berinovasi dengan Motif Kekinian

Cara Vita Lestarikan Kain Tenun Tradisional, Berinovasi dengan Motif Kekinian

Jagoan Lokal
Bosan Kerja di Jakarta, Astaria Rintis Bisnis Kerajinan Eceng Gondok

Bosan Kerja di Jakarta, Astaria Rintis Bisnis Kerajinan Eceng Gondok

Jagoan Lokal
3 Alasan Anda Harus Memakai Aplikasi Pesan yang Aman untuk Bisnis

3 Alasan Anda Harus Memakai Aplikasi Pesan yang Aman untuk Bisnis

Training
3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

Training
Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Jagoan Lokal
Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Jagoan Lokal
Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Program
Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Jagoan Lokal
Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Training
Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Program
Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Training
Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Training
Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com