Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UMKM Produsen Tenun Baduy Banjir Order saat KTT G20

Kompas.com - 22/11/2022, 11:41 WIB
Gabriela Angelica,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) membawa usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) binaannya ke panggung Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

Sejumlah produk yang banyak diborong oleh peserta G20 adalah buatan Ninauka yang menjadi binaan PLN. UMKM ini menjual kain tenun khas Suku Baduy, dan pembuatannya pun menggunakan bahan baku yang tersedia di tempat suku tersebut berada, di Pandeglang Banten.

Pemilik Ninauka, Titik menyampaikan usahanya tersebut berhasil menghadirkan produk terbaik dan terpilih untuk digunakan para delegasi KTT G20.

Baca juga: 6 Tips Penting agar Sukses Memulai Usaha Produk Herbal

"Kami mendapatkan pesanan sebanyak 202 buah notebook clutch tenun Baduy dan juga lanyard. Clutch dan lanyard ini digunakan oleh para delegasi KTT G20 dalam salah satu rangkaian gelaran acara,” ungkap Titik lewat siaran resmi PT PLN pada Minggu (20/11/2022).

Titik menceritakan bahwa sebelum mendapatkan pesanan souvenir, Ninauka perlu mengikuti proses seleksi produk dan bersaing dengan UMKM lain. Menurut Titik, produk Ninauka cukup unggul karena desain produknya yang menonjolkan keunikan tenun Baduy.

Titik juga menjelaskan, Ninauka mengedepankan aspek ramah lingkungan pada produk-produknya.

"Produk yang kami tawarkan semuanya ramah lingkungan. Di mana, clutch terbuat dari tenun Baduy dan diwarnai dengan pewarna alami. Sedangkan lanyard menggunakan tenun bahan baku alam dari Baduy yang dipadukan dengan bahan kulit,” jelas Titik.

Titik mengaku senang karena melalui acara KTT G20, usahanya bisa naik kelas bahkan mengalami kenaikan omzet hingga 10 kali lipat.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi, Banten Abdul Mukhlis menyampaikan rasa bangganya karena UMKM binaan PLN turut mendukung acara KTT G20.

Baca juga: Austindo Nusantara Jaya Dorong Kaum Milenial di Jember Terjun Jadi Petani

Abdul menjelaskan bahwa PLN terus berupaya dan berkomitmen dalam mengembangkan UMKM lokal dan mewujudkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

“PLN UID Banten memberikan bantuan kepada UMKM berupa modal usaha, pembelian mesin produksi, dan sertifikasi HAKI. Tentunya dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pelaku UMKM sehingga dapat melebarkan pasar penjualan produk,” pungkas Abdul yang dikutip dari sumber yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Peluang Bisnis Ecoprint, Dari Guguran Daun Bisa Bernilai Jutaan Rupiah

Peluang Bisnis Ecoprint, Dari Guguran Daun Bisa Bernilai Jutaan Rupiah

Training
Jumico Jacobs Ungkap Cara Produknya Lolos Kurasi dan Dipajang di Uniqlo

Jumico Jacobs Ungkap Cara Produknya Lolos Kurasi dan Dipajang di Uniqlo

Jagoan Lokal
Agar Pelanggan Loyal, Pebisnis Harus Paham Cara Menjalin Komunikasi

Agar Pelanggan Loyal, Pebisnis Harus Paham Cara Menjalin Komunikasi

Training
Perjalanan Jumico Jacobs, Merintis Bisnis Ecoprint hingga Lahirkan Banyak Pengrajin

Perjalanan Jumico Jacobs, Merintis Bisnis Ecoprint hingga Lahirkan Banyak Pengrajin

Jagoan Lokal
3 Cara Efektif Pemasaran Online Menurut Owner Yummy Food

3 Cara Efektif Pemasaran Online Menurut Owner Yummy Food

Training
Cerita Paijo Madin Memberdayakan Para Petani Kopi di Lereng Merbabu

Cerita Paijo Madin Memberdayakan Para Petani Kopi di Lereng Merbabu

Jagoan Lokal
Kisah Fatma, Lulusan Tata Rias yang Banting Setir jadi Pebisnis Kue

Kisah Fatma, Lulusan Tata Rias yang Banting Setir jadi Pebisnis Kue

Jagoan Lokal
Ingin Bisnis Kelapa Kopyor? Perhatikan Sifat-sifat Ini, Jangan Salah

Ingin Bisnis Kelapa Kopyor? Perhatikan Sifat-sifat Ini, Jangan Salah

Training
Tak Banyak Anak Muda yang Tahu Kelapa Kopyor, Begini Cara Kopyor Bogor Memperkenalkannya

Tak Banyak Anak Muda yang Tahu Kelapa Kopyor, Begini Cara Kopyor Bogor Memperkenalkannya

Training
Paijo Madin Rintis Bisnis Kopi Sekaligus Jaga Kelestarian Mata Air di Lereng Merbabu

Paijo Madin Rintis Bisnis Kopi Sekaligus Jaga Kelestarian Mata Air di Lereng Merbabu

Jagoan Lokal
3 Manfaat Melakukan Kolaborasi untuk Bisnis

3 Manfaat Melakukan Kolaborasi untuk Bisnis

Training
Mengenal 'Lifestyle Content', Strategi Pemasaran untuk Para Pebisnis

Mengenal "Lifestyle Content", Strategi Pemasaran untuk Para Pebisnis

Training
Dwi Kuntari Rela Lepaskan Profesi Bidan demi Fokus Usaha Jamu

Dwi Kuntari Rela Lepaskan Profesi Bidan demi Fokus Usaha Jamu

Jagoan Lokal
Kopyor Bogor Ungkap Peluang Bisnis Kelapa Kopyor yang Menguntungkan

Kopyor Bogor Ungkap Peluang Bisnis Kelapa Kopyor yang Menguntungkan

Jagoan Lokal
3 Tips Memaksimalkan Google Maps untuk Bisnis

3 Tips Memaksimalkan Google Maps untuk Bisnis

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com