Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bergabung dengan Komunitas Wirausaha Bantu UMKM Tingkatkan Daya Saing

Kompas.com - 22/01/2023, 21:13 WIB
Bestari Kumala Dewi

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Adanya semangat yang sama di antara komunitas wirausaha, berguna untuk meningkatkan daya saing.

Oleh karena itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengimbau para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk bergabung dengan komunitas-komunitas wirausaha.

Apalagi menurutnya, komunitas-komunitas UMKM punya tujuan agar anggotanya bisa naik kelas dan faktanya, tidak sedikit pelaku UMKM yang sudah naik kelas setelah bergabung dengan komunitas UMKM. Bahkan di antaranya, ada UMKM yang sudah bisa menjual sahamnya kepada publik (IPO).

Baca juga: Bank DKI Salurkan KUR Kepada 6.023 Pelaku UMKM Sepanjang Tahun 2022

Lebih lanjut ia mengatakan, hal ini penting karena UMKM berkontribusi menciptakan lapangan kerja dan berkontribusi pada ekonomi.

"Ada bisnis di bidang seprai, bantal, dan kuliner yang semakin besar. Kita dorong dengan suntikan program pemerintah, sehingga dapat membuka peluang kerja seluas-luasnya," kata Sandiaga seperti dikutip dari Antara, Minggu (22/1/2023).

Salah satu upaya pemerintah untuk mendukung UMKM lokal bersaing dengan produk luar negeri adalah melalui e-Katalog. Dengan bergabung di komunitas, UMKM dapat didaftarkan di e-Katalog.

“Meski produk lokal harganya lebih tinggi, tetapi lembaga-lembaga pemerintah diwajibkan untuk membeli produk di e-Katalog,” ujarnya.

Dengan cara itu, dia yakin UMKM akan menciptakan 2 juta lebih tenaga kerja baru dan membantu peningkatan ekonomi Indonesia sekitar 1,7 persen.

Baca juga: Lembaga Riset CELIOS Optimis Target Digitalisasi 30 Juta UMKM Tercapai Lebih Cepat

Sementara itu, Presiden Komunitas Wirausaha Tangan Di Atas (TDA) Ibrahim M Bafagih mengatakan, di komunitasnya para pengusaha yang berkelimpahan, didorong untuk berkontribusi bagi ekonomi Indonesia.

Terlebih lagi, kata dia, para UMKM perlu dimotivasi agar bisa bangkit setelah pandemi Covid-19 yang sempat menurunkan gairah ekonomi.

"Ini menjadi satu bongkahan kecil dengan visi Indonesia di usia emasnya 2045 menjadi Indonesia maju, dengan ini TDA menjadi salah satu bagian dari meningkatkan ekonomi di Indonesia," kata Ibrahim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

Training
Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Jagoan Lokal
Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Jagoan Lokal
Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Program
Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Jagoan Lokal
Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Training
Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Program
Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Training
Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Training
Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Jagoan Lokal
Keuntungan Bisnis Jasa, Tak Perlu Modal Besar tapi Cuannya Tinggi

Keuntungan Bisnis Jasa, Tak Perlu Modal Besar tapi Cuannya Tinggi

Training
Strategi Aris untuk Branding Produk Fesyen Titik Nyaman

Strategi Aris untuk Branding Produk Fesyen Titik Nyaman

Training
Ini Situasi yang Tepat untuk Menggunakan Endorsement Marketing

Ini Situasi yang Tepat untuk Menggunakan Endorsement Marketing

Training
Pahami 4 Hal Ini Sebelum Menggunakan Influencer untuk Marketing

Pahami 4 Hal Ini Sebelum Menggunakan Influencer untuk Marketing

Training
Ini 4 Cara Content Marketing Kamu Bisa Menghasilkan Cuan

Ini 4 Cara Content Marketing Kamu Bisa Menghasilkan Cuan

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com