Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Berdayakan Perempuan untuk Kembangkan Produk Ramah Lingkungan

Kompas.com - 24/04/2024, 09:14 WIB
Alfiana Rosyidah,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) memberdayakan perempuan untuk menghasilkan produk ramah lingkungan melalui pelatihan kepada UMKM binaan. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka perayaan Hari Kartini dan Hari Bumi pada 21 dan 22 April lalu. 

Beberapa pelaku UMKM dan Rumah BUMN (RB) yang digandeng untuk menjalankan program tersebut di antaranya yaitu Indang Apang Galeri, RB Palangkaraya, dan Cap Bali.

Indang Apang Galeri adalah usaha yang bergerak di bidang produk kerajinan.

Selain mendirikan usaha berupa produk tas, topi, dompet, dan aksesoris, pemilik Indang Apang Galeri juga memberikan pelatihan pada para perempuan pelaku usaha

Baca juga: Kisah Dua Perempuan Asal Bali Sukses jadi Tuan Rumah Airbnb

"Para perempuan tersebut kami ajarkan untuk membuat anyaman gelang rotan. Bahkan kami juga memberikan pelatihan pada siswa SD hingga mahasiswa," ungkap Amel, pemilik Indang Apang Galeri.

RB Palangkaraya pun juga melakukan hal yang sama. Fasilitator pelatihan Agus Lindriyanto, mengungkapkan bahwa pelatihan tersebut menyasar pada  perempuan pelaku usaha yang bergerak di bidang non kuliner. 

"Jadi para perempuan UMKM non kuliner ini menghasilkan produk kerajinan lokal, seperti gelang anyaman rotan dan bros hijab. Diharapkan mereka bisa menjaga tradisi dan memperkuat ekonomi lokal," lanjut Agus. 

Baca juga: Cerita Pemilik Usaha yang Rekrut Perempuan dalam Kembangkan Bisnis

Untuk mendukung produk ramah lingkungan, Cap Bali mengusung konsep sustainable fashion. Pihak Cap Bali memanfaatkan limbah usaha untuk dibuat menjadi produk yang bernilai guna. 

"Kami memanfaatkan sisa limbah kain menjadi aksesoris seperti bandana, kalung, dan ikat rambut," ucap Putu Fitri Ertaningsih, pemilik Cap Bali. 

Program pemberdayaan perempuan dan pengembangan produk ramah lingkungan ini  diharapkan dapat memperkuat kapasitas mereka sebagai perempuan pelaku usaha dan agen untuk menjaga lingkungan.

Baca juga: Pesan untuk Pelaku UMKM Perempuan: Jangan Mudah Putus Asa, Libatkan Keluarga

 "Program ini sejalan dengan komitmen Pertamina untuk mendukung poin-poin yang ada dalam sustainable development goals (SDGs). Diharapkan nantinya produk yang ramah lingkungan juga dapat berkualitas ekspor," lanjut Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

Training
Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Jagoan Lokal
Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Jagoan Lokal
Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Program
Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Jagoan Lokal
Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Training
Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Program
Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Training
Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Training
Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Jagoan Lokal
Keuntungan Bisnis Jasa, Tak Perlu Modal Besar tapi Cuannya Tinggi

Keuntungan Bisnis Jasa, Tak Perlu Modal Besar tapi Cuannya Tinggi

Training
Strategi Aris untuk Branding Produk Fesyen Titik Nyaman

Strategi Aris untuk Branding Produk Fesyen Titik Nyaman

Training
Ini Situasi yang Tepat untuk Menggunakan Endorsement Marketing

Ini Situasi yang Tepat untuk Menggunakan Endorsement Marketing

Training
Pahami 4 Hal Ini Sebelum Menggunakan Influencer untuk Marketing

Pahami 4 Hal Ini Sebelum Menggunakan Influencer untuk Marketing

Training
Ini 4 Cara Content Marketing Kamu Bisa Menghasilkan Cuan

Ini 4 Cara Content Marketing Kamu Bisa Menghasilkan Cuan

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com