Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

66 Buruh Pabrik Rokok Hingga Pegawai Korban PHK Kota Batu Dilatih Membuat Roti

Kompas.com - 01/11/2022, 09:00 WIB
Nugraha Perdana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOTA BATU, KOMPAS.com - Sebanyak 66 orang warga Kota Batu yang merupakan pencari kerja (pencaker), buruh pabrik rokok dan pegawai yang terkena PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) mengikuti kegiatan pelatihan pembuatan roti.

Kegiatan itu difasilitasi oleh Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Batu. Tujuannya, supaya dapat memunculkan UMKM baru dan membuka lapangan pekerjaan.

Kabid Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja, Disnaker Kota Batu, Retno Probowati mengatakan kegiatan pelatihan tersebut dibagi menjadi dua kelas.

Baca juga: 7 Kiat Belajar Keahlian Baru di Tempat Kerja

"Satu kelas merupakan pencaker sebanyak 29 orang, dan (kelas lainnya) ada buruh pabrik rokok dan juga yang terkena PHK, semua peserta ber-KTP Batu, jadi total peserta pelatihan ada 66 orang," kata Retno Senin (31/10/2022).

Saat ini, kegiatan pelatihan sudah berjalan selama dua minggu dan akan berakhir pada akhir bulan November. Kegiatan tersebut juga diharapkan dapat memunculkan pengusaha roti baru yang bisa menjadi ikon Kota Batu.

"Kegiatannya setiap minggu sekali, output yang dihasilkan juga diharapkan peserta mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru, setelah mereka purna untuk yang menjadi buruh pabrik dan lainnya, dengan memproduksi membuat roti menjadi ikon Kota Batu," katanya.

Nantinya, seluruh peserta kegiatan juga diajak untuk melakukan studi tiru ke tempat usaha roti ternama di Madiun.

Baca juga: Mendag Zulhas Dorong Kolaborasi antara Ritel Modern dan UMKM

"Kami juga akan mengajak peserta latihan untuk studi tiru diagendakan ke Madiun, disana kita sudah komunikasi dengan Disnaker Kabupaten Madiun, dan kita langsung ke rumah produksinya," katanya.

Pihaknya berjanji, pelatihan tersebut tidak berhenti di sini, tetapi akan terus dilakukan pendampingan. Retno mengatakan, tidak menutup kemungkinan untuk selanjutnya para peserta akan diberi pelatihan pemasaran.

"Selanjutnya terkait menjual atau mempromosikan hasil produk, setidaknya ada pelatihan lagi sebagai standar untuk mereka bisa berkarya lebih menciptakan produk, outputnya juga memulihkan ekonomi mereka juga," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Peluang Bisnis Ecoprint, Dari Guguran Daun Bisa Bernilai Jutaan Rupiah

Peluang Bisnis Ecoprint, Dari Guguran Daun Bisa Bernilai Jutaan Rupiah

Training
Jumico Jacobs Ungkap Cara Produknya Lolos Kurasi dan Dipajang di Uniqlo

Jumico Jacobs Ungkap Cara Produknya Lolos Kurasi dan Dipajang di Uniqlo

Jagoan Lokal
Agar Pelanggan Loyal, Pebisnis Harus Paham Cara Menjalin Komunikasi

Agar Pelanggan Loyal, Pebisnis Harus Paham Cara Menjalin Komunikasi

Training
Perjalanan Jumico Jacobs, Merintis Bisnis Ecoprint hingga Lahirkan Banyak Pengrajin

Perjalanan Jumico Jacobs, Merintis Bisnis Ecoprint hingga Lahirkan Banyak Pengrajin

Jagoan Lokal
3 Cara Efektif Pemasaran Online Menurut Owner Yummy Food

3 Cara Efektif Pemasaran Online Menurut Owner Yummy Food

Training
Cerita Paijo Madin Memberdayakan Para Petani Kopi di Lereng Merbabu

Cerita Paijo Madin Memberdayakan Para Petani Kopi di Lereng Merbabu

Jagoan Lokal
Kisah Fatma, Lulusan Tata Rias yang Banting Setir jadi Pebisnis Kue

Kisah Fatma, Lulusan Tata Rias yang Banting Setir jadi Pebisnis Kue

Jagoan Lokal
Ingin Bisnis Kelapa Kopyor? Perhatikan Sifat-sifat Ini, Jangan Salah

Ingin Bisnis Kelapa Kopyor? Perhatikan Sifat-sifat Ini, Jangan Salah

Training
Tak Banyak Anak Muda yang Tahu Kelapa Kopyor, Begini Cara Kopyor Bogor Memperkenalkannya

Tak Banyak Anak Muda yang Tahu Kelapa Kopyor, Begini Cara Kopyor Bogor Memperkenalkannya

Training
Paijo Madin Rintis Bisnis Kopi Sekaligus Jaga Kelestarian Mata Air di Lereng Merbabu

Paijo Madin Rintis Bisnis Kopi Sekaligus Jaga Kelestarian Mata Air di Lereng Merbabu

Jagoan Lokal
3 Manfaat Melakukan Kolaborasi untuk Bisnis

3 Manfaat Melakukan Kolaborasi untuk Bisnis

Training
Mengenal 'Lifestyle Content', Strategi Pemasaran untuk Para Pebisnis

Mengenal "Lifestyle Content", Strategi Pemasaran untuk Para Pebisnis

Training
Dwi Kuntari Rela Lepaskan Profesi Bidan demi Fokus Usaha Jamu

Dwi Kuntari Rela Lepaskan Profesi Bidan demi Fokus Usaha Jamu

Jagoan Lokal
Kopyor Bogor Ungkap Peluang Bisnis Kelapa Kopyor yang Menguntungkan

Kopyor Bogor Ungkap Peluang Bisnis Kelapa Kopyor yang Menguntungkan

Jagoan Lokal
3 Tips Memaksimalkan Google Maps untuk Bisnis

3 Tips Memaksimalkan Google Maps untuk Bisnis

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com