Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Rahasia Sukses Bisnis Laundry ala Imron, Owner The King of Majapahit Treatment

Kompas.com - 21/11/2023, 10:58 WIB
Nur Wahyu Pratama,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sering kali di kota besar masyarakat sibuk dengan aktivitas sehari-hari sehingga tidak mempunyai waktu untuk mencuci pakaiannya.

Hal ini tentunya menjadi peluang yang menjanjikan bagi usaha laundry. Selain karena modal yang dibutuhkan tidak besar, bisnis ini bisa dijalankan dari rumah dengan dibantu sanak keluarga.

Seperti Imron Rosyidi yang memulai The King of Majapahit Treatment dengan modal Rp 3,6 juta hasil menjual sepeda motor pada 2018.

Baca juga: Simak 6 Tips Bisnis Fried Chicken ala DJACK’s Fried Chicken, Pemula Harus Tahu

“Saya buka usaha ini di rumah dengan dibantu anak dan istri. Saya kembangkan dari laundry kiloan menjadi laundry satuan yang lebih menguntungkan. Saat ini saya sudah ada 7 cabang dengan keuntungan bersih Rp 15 juta per bulan dari satu tokonya,” ucap Imron.

Ingin mengikuti jejak karir Imron Rosyidi? Simak 4 rahasia sukses yang ia berikan saat wawancara online pada Selasa (14/11/2023).

1. Modal Usaha

Imron menyatakan, untuk buka usaha laundry, dirinya menawarkan dua paket, paket Jasa Gosok (Jago) seharga Rp 6 juta dan paket lengkap Rp 16,8 juta.

Baca juga: Optimistisme dan Tantangan UMKM Kuasai Pasar Lokal

“Kalau baru mulai, kamu bisa menggunakan mesin cuci di rumah dulu untuk usaha laundrymu. Kamu juga bisa dibantu keluarga dahulu saja,” kata Imron.

2. Pelajari Laundry Satuan

Banyak pelaku usaha laundry yang hanya fokus usaha laundry kiloan saja meskipun sudah berkembang. Padahal, laundry satuan lebih menguntungkan.

“Ada banyak yang bisa dilaundry selain baju, seperti karpet, sofa, bahkan kamar mandi di laundry, kita harus cepat-cepat up skilling kita di situ,” tutur Imron.

Baca juga: 6 Tips Memulai Butik Rumahan

3. Belajar Double Income

Selain mendapatkan penghasilan dari cuci pakaian, sepatu, tas, sofa, dan karpet, kamu juga bisa mendapatkan tambahan penghasilan dengan menjual Chemical.

“Chemical itu seperti sabun, detergen cuci, softener, dan lain-lain. Chemical dibutuhkan oleh semua pelaku usaha laundry dan untung yang di dapat lebih dari 100 persen, misalnya harga per liternya Rp 3.900 tapi binaan saya menjual di harga Rp 10.000,” ungkap Imron.

4. Sedekah Ilmu

Imron mengatakan, semua pelaku usaha laundry binaannya tidak boleh pelit dalam membagikan ilmu yang sudah didapat kepada orang lain.

Baca juga: Cerita Jauhar Asmara Merintis DJACKs Fried Chicken, Jual Mobil untuk Modal

“Karena orang yang buka laundry saya masukkan ke grup harus berbagi ilmu ke lingkungan sekitar, misal ada tetangga yang kesulitan kita bantu menjadi reseller chemical kita. Teman-teman binaan saya saya suruh seperti itu,” tutur Imron.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Tenun Bermotif Kekinian Sulit Diterima Pasar, Begini Solusi Pemilik Brand e-Boon

Tenun Bermotif Kekinian Sulit Diterima Pasar, Begini Solusi Pemilik Brand e-Boon

Training
Masih Ragu? Ini 3 Manfaat Menggunakan Strategi Pemasaran Konvensional

Masih Ragu? Ini 3 Manfaat Menggunakan Strategi Pemasaran Konvensional

Training
Cara Vita Lestarikan Kain Tenun Tradisional, Berinovasi dengan Motif Kekinian

Cara Vita Lestarikan Kain Tenun Tradisional, Berinovasi dengan Motif Kekinian

Jagoan Lokal
Bosan Kerja di Jakarta, Astaria Rintis Bisnis Kerajinan Eceng Gondok

Bosan Kerja di Jakarta, Astaria Rintis Bisnis Kerajinan Eceng Gondok

Jagoan Lokal
3 Alasan Anda Harus Memakai Aplikasi Pesan yang Aman untuk Bisnis

3 Alasan Anda Harus Memakai Aplikasi Pesan yang Aman untuk Bisnis

Training
3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

3 Pemanfaatan Teknologi Digital yang Dilakukan Owner Makacha Bakery

Training
Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Cerita Mira Membangun Makacha Bakery, Berawal karena Anaknya Tak Mau Makan Nasi

Jagoan Lokal
Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Usung Ramah Lingkungan, Kawedo Juice Siap Beli Lagi Botol Produknya

Jagoan Lokal
Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Wajib Halal Resmi Ditunda, LPPOM Dorong Pemerintah Fokus Menyelesaikan Permasalahan di Hulu

Program
Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Cerita Zahro Manfaatkan Arang Batok Kelapa untuk Bisnis Pakaian

Jagoan Lokal
Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Memberikan Voucer dapat Menguntungkan Bisnis? Simak Alasannya

Training
Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Astra Gandeng Sarinah untuk Pengembangan dan Memperluas Pasar UMKM

Program
Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Owner APRC Indonesia Ungkap Cara Menjaga Partnership dengan Pebisnis Luar Negeri

Training
Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Ide Bisnis Jasa Yang Banyak Peminatnya, Ramai Terus Auto Cuan

Training
Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Cerita Laily Merintis Bisnis Parfum, Berawal dari Bertemu Wisatawan India

Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com