Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Teten Berharap Pebisnis Celana Jins Bandung Kembali Bangkit

Kompas.com - 07/03/2022, 11:11 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki mendorong produk denim asli Bandung untuk kembali bangkit seperti dahulu ketika kawasan Jalan Cihampelas, Kota Bandung, masih menjadi sentra celana jin.

Menurutnya, Bandung sampai saat ini tetap terdapat komunitas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) produk denim yang dijalankan oleh generasi muda. Produk denim yang dihasilkan para UMKM tersebut tak kalah berkualitas seperti produk luar negeri.

"Jadi ini berkualitas sangat bagus, mereka kreatif dalam pengembangan desain, dan ternyata juga didukung pabrikan yang mendukung bahan bakunya, jadi ekosistemnya sudah baik," kata Teten dalam acara pameran produk denim bertajuk Life With Denim "Wall of Fades" di Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (5/3/2022).

Baca juga: Bagaimana Meniti Jalan Menuju Startup yang Sukses? Ini Tipsnya

Sejumlah produk denim dari Bandung itu sudah ada yang menembus pasar global. Berdasarkan hal tersebut, Teten berencana untuk memperkuat para pelaku UMKM denim agar bisa terus bersaing.

"Karena ini dari dua sisi ya, jadi memang memiliki produk berkualitas, dan dari segi ekonomi ternyata ini bisa hidup, artinya konsumennya juga kuat," katanya.

Dengan adanya upaya pemerintah untuk membatasi produk luar negeri pada e-commerce, Teten optimistis produk denim dapat terus merambah pasar lokal. Pasalnya, menurutnya kini sudah banyak generasi muda menggemari produk dalam negeri.

Sementara itu, Rizki Al Kausar selaku ketua penyelenggara kegiatan pameran denim tersebut mengatakan ada sebanyak 20 merek denim yang ditampilkan. Semua produk denim tersebut, kata dia, merupakan produksi asli dalam negeri.

Baca juga: Pemerintah akan Kembangkan Database Layanan Keuangan Digital untuk UMKM

Dengan adanya kegiatan tersebut, ia berharap masyarakat atau komunitas pemuda di Bandung dapat secara langsung melihat dan menilai kualitas produk buatan dalam negeri yang tak kalah dengan produk luar.

"Jadi komunitas kita itu sudah berjalan 12 tahun, tapi gelaran seperti ini terhenti di tahun 2020 dan 2021 karena pandemi, jadinya daring," kata Rizki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Obyek Wisata di Bogor Produk Koperasi Diresmikan, Budi Arie: Libatkan Masyarakat dan Anggota

Obyek Wisata di Bogor Produk Koperasi Diresmikan, Budi Arie: Libatkan Masyarakat dan Anggota

Program
Menteri UMKM Minta Polisi Tindak Oknum yang Tawarkan Jasa Program Makan Bergizi Gratis

Menteri UMKM Minta Polisi Tindak Oknum yang Tawarkan Jasa Program Makan Bergizi Gratis

Program
Menteri UMKM Ungkap Alasan Lantik Pejabat Kementerian UMKM di Pasar Tanah Abang

Menteri UMKM Ungkap Alasan Lantik Pejabat Kementerian UMKM di Pasar Tanah Abang

Program
Bukan di Gedung Ber-AC, Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang

Bukan di Gedung Ber-AC, Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang

Program
Selvi Gibran Rakabuming Raka Ajak Kelompok Ibu-Ibu Gabung Koperasi

Selvi Gibran Rakabuming Raka Ajak Kelompok Ibu-Ibu Gabung Koperasi

Training
6 Tips Memilih Pinjaman Jenis Pinjaman Usaha yang Tepat saat Merintis Bisnis

6 Tips Memilih Pinjaman Jenis Pinjaman Usaha yang Tepat saat Merintis Bisnis

Training
Kementerian UMKM dan PNM Siapkan Pendampingan untuk Ciptakan UMKM Champion

Kementerian UMKM dan PNM Siapkan Pendampingan untuk Ciptakan UMKM Champion

Program
Kementerian UMKM Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Pembiayaan Sektor Produksi

Kementerian UMKM Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Pembiayaan Sektor Produksi

Program
Transisi Kementerian UMKM Akan Selesai Pekan Depan, Para Pejabat Dilantik di Pasar Tanah Abang

Transisi Kementerian UMKM Akan Selesai Pekan Depan, Para Pejabat Dilantik di Pasar Tanah Abang

Program
Belajar Carbon Neutral, Astra Melalui YDBA Berangkatkan 14 Pelaku UMKM ke Jepang

Belajar Carbon Neutral, Astra Melalui YDBA Berangkatkan 14 Pelaku UMKM ke Jepang

Program
10 Ide Bisnis Digital yang Bisa Dicoba untuk Tambah Penghasilan

10 Ide Bisnis Digital yang Bisa Dicoba untuk Tambah Penghasilan

Training
Pemkot Bukittinggi Siapkan Rp 2,5 Miliar untuk Akses Modal UMKM Lewat Tabungan Utsman

Pemkot Bukittinggi Siapkan Rp 2,5 Miliar untuk Akses Modal UMKM Lewat Tabungan Utsman

Program
Ciri-ciri Jiwa Wirausaha, Apa Kamu Termasuk?

Ciri-ciri Jiwa Wirausaha, Apa Kamu Termasuk?

Training
4 Manfaat Memiliki Perencanaan Bisnis yang Matang, Apa Saja?

4 Manfaat Memiliki Perencanaan Bisnis yang Matang, Apa Saja?

Training
Tahun Ini, Pemerintah Kembali Siapkan Dana Bergulir untuk Koperasi

Tahun Ini, Pemerintah Kembali Siapkan Dana Bergulir untuk Koperasi

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau